Nggak Perlu Langsung Kerja, ASN Bisa WFH Sepekan Usai Cuti Lebaran

- 7 Mei 2022, 16:55 WIB
Aparatur Sipil Negara (ASN) bisa menerapkan work from home (WFH) selama satu pekan setelah puncak arus balik Lebaran pada 8 Mei 2022. (Foto: setkab.go.id)
Aparatur Sipil Negara (ASN) bisa menerapkan work from home (WFH) selama satu pekan setelah puncak arus balik Lebaran pada 8 Mei 2022. (Foto: setkab.go.id) /

KARANGANYARNEWS - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo memberi arahan kepada seluruh pejabat pembina kepegawaian (PPK) agar mengatur jadwal work from home (WFH) alias bekerja dari rumah di instansi masing-masing. WFH bisa diterapkan selama satu pekan setelah puncak arus balik Lebaran pada 8 Mei 2022.

Hal ini sekaligus mendukung pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang memprediksi kemacetan akan terjadi selama arus balik libur Hari Raya Idulfitri 2022, dan menyarankan agar instansi pemerintah menerapkan kebijakan WFH.

“Saya setuju dengan pendapat Kapolri agar instansi pemerintah menerapkan kebijakan WFH. Seluruh PPK diharapkan mengatur pembagian jadwal agar penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan,” ujar Tjahjo Kumolo, Jumat (06/05/2022), dilansir dari laman resmi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, menpan.go.id.

Baca Juga: Trailer Film Srimulat: Hil yang Mustahal Babak Pertama Rilis, Tayang 19 Mei

Pihaknya menegaskan, WFH tidak akan mengganggu pelayanan, urusan administrasi, serta layanan pemerintahan lainnya.

Sebab kini instansi telah menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang memungkinkan aparatur sipil negara (ASN) bekerja tanpa batas ruang dan fleksibel menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang telah digunakan saat ini.

Penerapan WFH juga dinilai sebagai ide baik setelah para ASN dan keluarganya kembali dari kampung halaman.

Mengingat Covid-19 belum hilang sepenuhnya dari Indonesia, sistem kerja dari rumah juga bisa dijadikan kesempatan untuk isolasi mandiri (Isoman) selama beberapa hari ke depan.

“WFH juga bisa jadi kesempatan untuk isoman agar mencegah adanya pertambahan kasus Covid-19,” ungkap Tjahjo Kumolo.

Halaman:

Editor: Andi Penowo

Sumber: menpan.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x