Kapan Musim Hujan Tiba? Ini Dia Prediksi Lengkap BMKG

- 9 September 2023, 19:05 WIB
Kapan musim hujan tiba, ini dia prediksi lengkap BMKG. Awal musim hujan diprediksi secara umum akan terjadi pada November 2023. (Foto ilustrasi: Pixabay/GoranH)
Kapan musim hujan tiba, ini dia prediksi lengkap BMKG. Awal musim hujan diprediksi secara umum akan terjadi pada November 2023. (Foto ilustrasi: Pixabay/GoranH) /

KARANGANYARNEWS - Kapan Musim Hujan Tiba? Ini Dia Prediksi Lengkap BMKG. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi awal musim hujan secara umum akan terjadi pada November 2023.

Namun, akibat tingginya keragaman iklim di Indonesia, awal musim hujan tidak terjadi secara serentak di seluruh wilayah.

Sementara periode puncak musim hujan sendiri diprediksi umumnya terjadi pada Januari dan Februari 2024.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengatakan musim hujan pada 2023/2024 umumnya akan tiba lebih lambat dibandingkan biasanya.

Baca Juga: Harga, Spesifikasi dan Review HP Sony Xperia 5 V, Dibekali Kamera Super Ciamik

"Curah hujan yang turun pada periode musim hujan 2023/2024 pada umumnya diprediksi akan normal dibandingkan biasanya," ungkapnya dalam konferensi pers prakiraan musim hujan 2023/2024 di Jakarta, Jumat, 8 September 2023.

"Meskipun demikian, ada beberapa daerah yang diprediksi mengalami curah hujan lebih tinggi atau lebih rendah dibandingkan biasanya," tambah dia, dilansir dari laman resmi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, bmkg.go.id.

Dwikorita Karnawati menerangkan, awal musim hujan umumnya berkait erat dengan peralihan Angin Timuran (Monsun Australia) menjadi Angin Baratan (Monsun Asia).

Berdasar prediksi BMKG, Angin Timuran diperkirakan masih tetap aktif hingga November 2023, utamanya di Indonesia bagian Selatan.

Baca Juga: Harga, Spesifikasi dan Review Tecno Pova 5 Pro, HP Gahar buat Gaming

Sementara itu, Angin Baratan diprediksi akan datang lebih lambat dari normalnya.

Saat ini, lanjut Dwikorita Karnawati, beberapa Zona Musim (ZOM) telah terkonfirmasi mulai mengalami musim hujan, yakni sebagian besar Aceh, Sumatera Utara, Riau, Sumatra Barat bagian tengah, dan sebagian kecil Kepulauan Riau.

Selanjutnya, musim hujan akan terjadi di Sumatra bagian tengah dan Selatan lalu secara hampir berurutan diikuti Kalimantan, Jawa, kemudian secara bertahap akan mendominasi hampir seluruh wilayah Indonesia pada periode Maret hingga April 2024.

Dwikorita Karnawati menyebutkan, sejak mulai muncul pada pertengahan Mei 2023, gangguan iklim El Nino terus berkembang mencapai level El Nino moderat sejak akhir Juli 2023 dan saat ini Indeks El Nino berada pada nilai +1.504.

Baca Juga: Putri Ariani Lolos Final America's Got Talent 2023, Simon Cowell Sampai Speechless

Kondisi El Nino moderate tersebut diprediksi tetap bertahan hingga awal 2024.

Sementara di Samudra Hindia, berdasarkan pemantauan anomali suhu muka laut menunjukkan adanya kondisi IOD Positif dengan indeks saat ini sebesar +1.527 dan diprediksi akan tetap positif hingga akhir 2023.

Superposisi fenomena El Nino dan IOD (+) menyebabkan pertumbuhan awan hujan di wilayah Indonesia menjadi lebih sedikit dari normalnya, yang berkaitan dengan kondisi curah hujan rendah sebagai penyebab kekeringan di Indonesia. ***

Editor: Andi Penowo

Sumber: bmkg.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah