Bukan warga asli
Menurut dia, SU dan keluarganya bukan warga asli Kelurahan Gayam, melainkan pendatang yang membeli rumah di Sukoharjo.
Bahkan SU selama tinggal di kampung itu belum menyerahkan KK (Kartu Keluarga) dan KTP (Kartu Tanda Pendudukan) kepada RT setempat.
Baca Juga: 53 Terduga Teroris Dijerat Densus, Polri Ungkap Sumber Dana Operasionalnya
SU memiliki empat anak dan satu istri, yang juga bekerja sebagai dokter. Dia juga membuka praktik dokter umum di sebuah klinik kesehatan di Solo.
Sementara itu, kondisi rumah terduga teroris SU terlihat sepi dengan pintu tertutup rapat. Terlihat papan bertuliskan jadwal praktik dokter Sunardi beserta nomor surat izin praktik (SIP).
Seperti diberitakan sebelumnya, Polri mengklaim telah melakukan tindakan tegas terukur saat menangkap SU di Jalan Bekonang, Sukoharjo, Rabu, 9 Maret 2022.
Baca Juga: Astaga! Alec Baldwin Tembak Mati Kru Film, Sutradara Kritis
SU disebut melakukan perlawanan secara agresif kepada tim Densus 88.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol, Ahmad Ramadhan mengatakan, SU melakukan penyerangan terhadap petugas yang sedang menghentikannya dengan menabrakkan mobilnya ke arah petugas.***