Network
KARANGANYARNEWS – Gadis bau kencur di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, melahirkan bayi laki-laki, hingga kini siapa ayah biologisnya masih misterius.
Diduga kuat siswi kelas 1 SMP ini korban pencabulan, hingga menjadikan dia hamil. Namun demikian, baik keluarga korban maupun warga setempat belum mengetahui siapa pelaku pencabulan ini.
Salah seorang tetangga yang mengaku ikut mendampingi keluarga korban saat melapor ke Polres Sragen menjelaskan, gadis berumur 13 tahun yang hamil dan telah melahirkan bayi tadi tak mau menceritakan penyebab kehamilannya.
Baca Juga: Kasus Pencabulan Siswi SMK, APPS Desak Polres Sragen Tuntaskan Proses Hukum
“Karena tidak mengetahui siapa yang menghamili itu juga, membuat warga di kampung kami dilanda keresahan,” kata tetangga korban yang tak mau disebutkan identitasnya, meminta ditulis inisialnya saja Y.
Keresahan warga tadi, disebutkan semenjak diketahui gadis bau kencur tadi hamil, hingga sekarang terhitung satu pekan setelah melahirkan bayi laki-laki dan tetap belum terungkap misteri siapa yang menghamilinya.
Dijelaskan juga, Y bersama beberapa tokoh warga di kampungnya mendampingi orang tua korban ke Polres Sragen bulan Maret 2022 lalu, saat gadis bau kencur masih hami dan belum melahirkan.
Baca Juga: Kasus Pencabulan Siswi SMK Sragen, Ini 7 Kronologi dan Traumatiknya Korban
“Kalau dirunut dari usia kehamilannya, diduga perbuatan pencabulan terjadi sekitar bulan Agustus 2021 lalu,” terang dia kepada awak media di kantor bala desa, wilayah Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen, Senin 13 Juni 2022.
