Kronologi Kasus Mutilasi di Ungaran, Ini Tampang Tersangka dan Pengakuan Lengkapnya 

- 26 Juli 2022, 21:37 WIB
Tampang Imam Sobari, pembunuh disertai mutilasi di Ungaran
Tampang Imam Sobari, pembunuh disertai mutilasi di Ungaran /AntaraNews

KARANGANYARNEWS - Beginilah kronologi lengkap kasus mutilasi di Ungaran, tepatnya di Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang dengan korban Kholidatunnimah. Pelaku diketahui bernama Imam Sobari, warga Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Sekadar kilas balik terlebih dahulu, kasus mutilasi di Ungaran itu awalnya terkuak setelah adanya penemuan potongan tubuh manusia yang terpisah. Di antaranya di aliran Sungai Kretek, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang dan Kali Wonoboyo, Tegal Panas dekat Cimory pada Minggu, 24 Juli 2022.

Penemuan korban mutilasi di Ungaran itu kontan saja membuat warga Desa Kalongan dan Tegal Panas geger. Penemuan itu akhirnya ditindak lanjuti tim gabungan Polres Semarang dan Polda Jawa Tengah setelah menerima laporan warga sekitar.

Baca Juga: Usut Kasus Pembunuhan di Rumah Kadivpropam, Polri Gunakan Metode Scientific

“Dari penemuan potongan tubuh korban itu lalu dilakukan olah TKP. Di situ, ditemukan (kartu) ATM milik korban. Setelah dilakukan penelusuran ada match dengan kasus ini,” papar Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi melalui keterangan resminya.

Dari pemeriksaan kartu ATM dan sejumlah jenis pemeriksaan lainnya itulah, korban diketahui bernama Kholidatunnimah. Tak hanya itu, polisi pun langsung memburu pelaku yang tak lain adalah kekasih korban bernama Imam Sobari.

Kurang dari 24 jam setelah penemuan potongan tubuh korban, polisi pun akhirnya mampu meringkus pelaku pada Senin 25 Juli 2022 dini hari. Kabar penangkapan Imam Sobari juga diungkapkan Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika.

Baca Juga: Pembunuhan ABG di Kebumen, Pengakuan Pelaku Menghilangkan Jejak, Sembunyi hingga Kakinya Kena Infeksi

Polisi berhasil meringkus Imam Sobari di wilayah Kabupaten Purworejo saat hendak nggenthorit atau melarikan diri dengan menggunakan moda transportasi kereta api.

Kronologi lengkap 

Berikut ini kronologi lengkap kasus pembunuhan disertai mutilasi di Ungaran menurut keterangan resmi Kapolda.

Pelaku bersama korban diketahui sempat bertengkar di kamar kos. Belum diketahui hal apa yang membuat pertengkaran itu terjadi. Tapi ada perkataan korban yang membuat pelaku naik pitam dan tak bisa mengendalikan emosinya.

Baca Juga: Tidak Pernah Bergaul dengan Tetangga, Ini Tampang ZI, Tersangka Pembunuhan Mahasiswa Kedokteran UB

Amarah pelaku yang diketahui merupakan seorang pengangguran pun tak terbendung. Dirinya nekat mencekik korban hingga meninggal dunia.

Tak berhenti sampai disitu, pelaku juga melakukan mutilasi terhadap korban selama 3 hari. Dirinya nekad memotong-motong tubuh korban menjadi 11 bagian. Bahkan, ia melakukannya selama 3 hari. 

"Kalau masih utuh saya malah bingung Pak," jawab Imam sebagaimana saat diinterogasi polisi.

Potongan tubuh korban pembunuhan disertai mutilasi itu pun dibuang pelaku di sejumlah lokasi. Salah satunya di Sungai Kretek, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang.

Selama melakukan mutilasi tersebut, pelaku terlihat tidak gusar. Bahkan, dirinya sempat pulang ke Tegal untuk menjenguk anak hasil hubungannya dengan korban yang dititipkan di rumah orang tua korban pada Kamis 21 Juli 2022.

Belakangan dari informasi yang dihimpun menyebutkan, pelaku dan korban sempat pacaran hingga menyebabkan korban hamil. Tapi pria ini tidak mau bertanggungjawab hingga dilaporkan ke polisi oleh orangtua korban.

Pelaku kemudian dijebloskan ke dalam penjara selama 6 tahun. Setelah bebas, pelaku mendatangi korban dan mengajaknya menikah siri.

Namun, korban menolak karena sudah berkeluarga lagi. Suaminya bekerja sebagai tenaga pelayaran di Taiwan. 

Karena itulah terjadi cekcok hingga pelaku gelap mata dan menghabisi nyawa korban. 

Namun sepandai-pandainya tupai melompat akhirnya jatuh juga. Imam Sobari ditangkap polisi.***

Editor: Abednego Afriadi

Sumber: PMJ News ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x