Elon Musk bakal Mundur dari CEO Twitter Jika Temukan Pengganti 'Bodoh'

- 21 Desember 2022, 22:13 WIB
Elon Musk menyatakan dirinya akan mundur dari CEO Twitter jika telah menemukan seseorang yang cukup bodoh untuk mengambil pekerjaan itu. (Foto: Instagram/@elonrmuskk)
Elon Musk menyatakan dirinya akan mundur dari CEO Twitter jika telah menemukan seseorang yang cukup bodoh untuk mengambil pekerjaan itu. (Foto: Instagram/@elonrmuskk) /

KARANGANYARNEWS - Miliarder Elon Musk menyatakan dirinya akan mundur dari kursi CEO Twitter jika telah menemukan seseorang yang 'cukup bodoh untuk mengambil pekerjaan itu'.

Elon Musk menyebut pihaknya akan terus mengembangkan perangkat lunak dan server setelah penggantinya ditemukan. Perubahan pada platform melalui akuisisi telah banyak dikritik.

Sebagaimana diketahui, sejak mengakuisisi raksasa media sosial itu pada Oktober, bos Tesla tersebut telah memberhentikan separuh karyawannya dan berusaha meluncurkan fitur autentikasi berbayar Twitter sebelum ditutup. 

Belakangan, ada beberapa kelompok sipil mengkritik pendekatan moderasi konten ini dengan mengatakan hal itu telah mengambil langkah-langkah untuk mendorong ujaran kebencian dan informasi.

Baca Juga: Jokowi bakal Dapat Rumah Baru dari Negara, Anggarannya dari Mana?

Melansir sebuah sumber, Rabu, 21 Desember 2022, Elon Musk beberapa waktu lalu juga dinyatakan bersalah, menyusul keputusan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Uni Eropa atas keputusan Twitter menangguhkan beberapa jurnalis yang meliput jejaring sosial tersebut.

PBB men-tweet kebebasan media bukan mainan dan Uni Eropa mengancam akan menjatuhkan sanksi terhadap Twitter.

Ini kali pertama Multitask menanggapi pendapat yang di-posting baru-baru ini, menanyakan apakah harus menyerah.

Menurut Elon Musk, sulit menemukan seseorang untuk menangani platform media sosial.

Baca Juga: Hari Ibu 22 Desember: Sejarah dan Tanggal Perayaannya yang Menyentuh Hati

Beberapa berhipotesis co-founder Twitter Jack Dorsey juga dapat kembali menjalankan perusahaan. Pada November 2021, ia pensiun sebagai presiden dan direktur perwakilan.

"Tidak ada yang benar-benar menginginkan pekerjaan menjaga Twitter tetap hidup," cuitnya setelah survei pendapat.

Nama lain yang disebut sebagai pengganti, yakni Sheryl, mantan kepala kantor operasi Facebook.

Selain itu ada Sandberg, insinyur dan sahabat Elon Musk, Sriram Krishnan, dan Jared Kushner.

Baca Juga: Daftar 51 Nama Bayi Perempuan Islami dan Artinya, Cantik serta Unik

Beberapa waktu lalu, Elon Musk telah melakukan jajak pendapat di Twitter. Dia menyebutnya sebagai Vox Dei, representasi. Artinya, “suara rakyat adalah suara Tuhan”.

Pelanggan Twitter Blue berkata, " Blue harus menjadi satu-satunya yang dapat memilih dalam jajak pendapat politik. Kami benar-benar berperan dalam permainan," kata Elon Musk.

"Poin bagus, Twitter membuat perbedaan," tambahnya.

Fitur autentikasi berbayar Twitter diluncurkan untuk kali kedua pekan lalu. Layanan ini berharga US$8 per bulan atau US$11 untuk pengguna aplikasi Twitter di perangkat Apple.

Selama beberapa pekan, investor telah meminta Elon Musk untuk berhenti menjalankan platform media sosial tersebut.

Baca Juga: Daftar 41 Lagu TikTok Populer Paling Enak buat Backsound Video

Harga saham kendaraan listrik telah turun lebih dari 65 persen selama setahun terakhir.

Elon Musk menjual saham Tesla senilai miliaran dolar untuk mendanai pembelian, memberikan tekanan pada saham tersebut.

Dan Iives dari Wedbush Securities Investment Company mengatakan setelah pernyataan Musk-Tuesday, ini merupakan langkah baik ke arah yang benar bagi investor Tesla untuk mengakhiri mimpi buruk. ***

Editor: Andi Penowo

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x