"Keluarga dari ayah mertua hanya tinggal om, paling bungsu sekarang yang mengasuh pesantren ini. Saat ini anak cucunya mulai mengembangkan kawasan pondok seperti gedung baru, santrinya terua bertambah, Madrasah Aliyahnya juga sudah ada," ungkapnya.
Sebagaimana kunjungan sebelumnya, Ganjar Pranowo dipastikan selalu berziarah ke makam Mbah Hisyam. Setelahnya, dia akan menyempatkan ngobrol dengan para santri.
Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas Guguran 2 Kilometer
Jumat, 19 Pebruari 2022 siang itu, sejumlah santri yang mengikutinya ke areal pemakaman dipanggilnya. "Mas, sini Mas. Ini nanti ajak santri lain untuk membersihkan, jangan sampai berlumut. Digosok seperti ini lho," kata Gubernur Ganjar Pranowo, sambil mempraktikkan membersihkan lumut di sekitar keran air.
Ganjar juga mengingatkan para santri untuk disiplin protokol kesehatan, seperti diantaranya pemakaian masker setiap saat, sebagai langkah pencegahan agar tidak tertular Covid-19.
"Ayo, mana maskernya dipakai dengan benar. Semuanya sudah divaksin juga kan," kata Gubernur Jawa Tengah kepada para santri. Cukup lama dia ngobrol akrap dengan para santri.
Baca Juga: Ganjar Intruksikan Jateng Siaga, Covid-19 dan Omicron Kian Melonjak
Selain soal kesehatan, pembicaraan juga menyinggung soal keseharian santri hingga wawasan kebangsaan. Ganjar Pranowo, bahkan nampak sudah seperti santri senior atau pengasuh Pondok Pesantren ini.
"Semoga ajaran Simbah Kyai Hisyam bisa terus kita lestarikan dan kembangkan untuk mendidik mental para santri mencintai republik ini," pesan Gubernur Jawa Tengah kepada para santri maupun pengasuh Pondok Pesantren Kalijaran. ***