Primbon Jawa; Catat, Ini Kurun Waktu Limpahan Rejeki Weton Jumat Wage

- 8 April 2022, 06:15 WIB
Hitungan rumus logika matematik dalam Primbon Jawa, pasang surutnya aliran rejeki teruntuk kalian pemilik neptu woton kelahiran Jumat Wage
Hitungan rumus logika matematik dalam Primbon Jawa, pasang surutnya aliran rejeki teruntuk kalian pemilik neptu woton kelahiran Jumat Wage /Kustawa Esye/

KARANGANYARNEWS – Dalam Primbon Jawa, jumlah neptu weton digunakan sebagai salah satu unsur pendeteksi dan penentu watak kepribadian, kesesuaian karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki dari Illahi dan perjodohan seseorang.

Hitungan neptu weton primbon Jawa bukan satu-satunya  pedeteksi dan penentu. Selain itu, menurut Ki Buyut Lawu, ada juga ‘saptawara, pancawara, paarasan, pancasuda, pandongan, paringkelan dan lainnya.

Kalian dilahirkan Jumat Wage? Atau dapat juga yang memiliki neptu weton ini pasangan hidup tercinta, putra-putri tersayang, dan orang terkasih kalian.

Baca Juga: Primbon Jawa; Karir Profesi Kamis Pon, Pilih Motifator Spiritual atau Pedagang

Inilah hitungan rumus logika matematik primbon Jawa, terkait jurus jitu pelancar pasang surutnya aliran rejeki pemilik neptu weton kelahiran Jumat Wage.

Dalam Primbon Jawa yang bersumber kitab pawukon, penanggalan tahun Jawa disebutkan, neptu weton Jumat Wage jumlahnya (10). Didapat dari neptu pasaran Wage berlambang bilangan (4), ditambah neptu hari Jumat bernilai angka (6).

Berdasar berbagai faktor pedeteksi dan penentu itulah, sebagaimana disebutkan motivator spiritual reliqus tadi, kelahiran Jumat Wage mimiliki aura spiritual negatif aras pepet dan rakam nuju pati.

Baca Juga: Wajib Tahu, Primbon Sederet Pasangan Weton Paling Tak Berjodoh

“Kehidupannya sering tertimpa kesialan. Dalam adat tradisi Jawa, pemilik neptu weton ini disarankan melakukan laku spiritual reliqius untuk menyirnakan  aura spiritual nekatifnya,” terang praktisi pawukon penulis buku ‘Horoskop Jawa Milenial’ tadi.

Terkait aliran rejekinya pemilik neptu weton Jumat Wage, dijelaskan kehidupannya akan berkecukupan dalam kurun waktu sekitar 20 tahun. Rincianyya, mulai umur 27 tahun sampai berumur 47 tahun.

Karena itulah, Ki Buyut Lawu memberikan solusi kepada kalian pemilik kelahiran ini, agar lebih cerdas, cermat dan hemat mengelola aliran rejeki selama tenggang waktu 20 tahun tadi.

 Baca Juga: Hitungan Primbon Tak Berjodoh; Catat, Ini Sederet Solusi Tanpa Sesaji

Selebihnya, disarankan juga melakukan ritual spiritual reliqius untuk menyirnakan sengkala dan sukerta (aura spiritual negatif) penyumbat, sekaligus untuk  mendongkrak pasang surutnya aliran rejeki dari Illahi.

Laku spiritual reliqius pertama dan paling utama, terang dia lebih khusuk dan mempererat hubungan batiniah dengan Allah Kang Maha Welas Asih. Selain itu, jalani juga sedekah neptu weton. 

Maksudnya, “Selagi ada rejeki seringlah bersedekahlah pada hari Jumat Wage. Terutama teruntuk anak-anak yatim piatu, Manula yang tak dapat lagi meraih rejeki, gelandangan dan atau para orang dalam gangguan jiwa,” saran dia.

  Baca Juga: Katuranggan; Gairah Asmara Wanita dari Wajah dan Posturnya

Ki Buyut Lawu, budayawan dan Ketua Komunitas Kiai Damar Sesuluh (Spirit Reliqius, Cultural & Education) juga menyarankan, jangan ditelan mentah-mentah hasil perhitungan neptu weton berdasar rumus logika matematik primbon Jawa ini.

Karena menurutnya, kebenaran paling absolud tak lain hanya milik Allah Sang Maha Pencipa. Nah, untuk mengetahui karakter, karir profesi, aliran rejeki, maupun perjodohan kalian, menurut rumus logika matematik primbon Jawa, ikuti terus updatenya di KaranganyarNews.com ini. ***

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x