Aksara Kolojiwo, Kisah Penculikan Anak-anak Perempuan Tumbal Santet Sewu Dino

- 5 Mei 2023, 06:05 WIB
Cerita horor SimpleMan Aksara Kolojiwo.
Cerita horor SimpleMan Aksara Kolojiwo. /Twitter SimpleMan

KARANGANYANYARNEWS - Aksara Kolojiwo cerita horor SimpleMan ini menjadi bagian dari cerita semesta Sewu Dino. Kisahnya ada di Lemah Layat, spin off yang menghubungan Janur Ireng dan Ranjat Kembang.

 

Diketahui, Janur Ireng dan Ranjat Kembang adalah bagian dari trilogy bersama Sewu Dino.  Adapun utas cerita horor Aksara Kolojiwo ditulis SimpleMan di Twitter pada 11 Desember 2019.

Aksara Kolojiwo mengungkap kisah-kisah penculikan terhadap beberapa anak perempuan untuk dijadikan tumbal. Bisa jadi, kisah ini seperti yang dialami Sri, Dini dan Erna dalam Sewu Dino dengan cara yang berbeda.

Baca Juga: Malapetaka Santet Sewu Dino, Semua Berawal dari Rogot Nyowo 

Secara spesifik, Aksara Kolojiwo menceritakan pengamalaman masa kecil Agus , salah satu tokoh sentral dalam Lemah Layat. Agus menjadi korban penculikan karena dikira anak perempuan.

Pasalnya, wajah Agus bersih dengan rambut panjang. Namun, selama penciikan ini  Agus secara tidak sengaja justru mengenal dan belajar ilmu Aksara Kolojiwo.

Diketahui, Lemah Layat merupakan semacam cerita yang mengubungkan Sewu Dino dengan Janur Ireng dan Rajat Kembang. Nah, salah satu karakter dalam Lemah Layat adalah Agus yang memiliki ilmu kebatinan.

Baca Juga: Mengenal Trah Pitu dalam Sewu Dino SimpleMan, Siapa Saja Mereka? 

Lemah Layat juga merupakan salah satu kisah thread Twitter Simpleman yang memiliki setting waktu bersamaan dengan kisah Mira, seorang jurnalis perempuan, dalam spin off Padusan Pituh.

 

Penculikan untuk tumbal santet

Dalam cerita horor Lemah Layat, Agus memiliki peran dalam pusaran tujuh keluarga atau Trah Pitu Lakon. SimpleMan menceritakan latar belakang ilmu Agus pada masa kecilnya, yaitu Aksara Kolojiwo.

Sempalan Aksara Kolojiwo juga menceritakan bagaimana Agus bisa terkait dengan salah satu songkor di Trah Pitu Lakon, yakni Codro.

Baca Juga: 6 Fakta Film Horor Sewu Dino, Salah Satunya Habiskan Biaya Rp 18 Miliar 

Kemudian bagaimana Agus mengenal Mayang, tokoh yang disebut dalam Padusan Pituh dan Ranjat Kembang.

Bagaimana cerita lengkap Aksara Kolojiwo? Berikut ini link baca baca Aksara Kolojiwo yang mengisahkan perjalanan spiritual Agus sebelum di Lemah Layat.

SimpleMan mengawali utas cerita horor Aksara Kolojiwo seperti ini:

“Hujan. sebuah mobil pickup modifikasi tahun 90'an baru saja melintas.

Baca Juga: Melengkapi Trilogi Sewu Dino, Baca Juga Lemah Layat, Ini Linknya

Sepanjang jalan, sopir tak henti-hentinya memandang jalanan berkelok, kiri kanan hanya terlihat pohon tinggi besar dengan kegelapan yg menyelimutinya, semua berjalan lancar sampai terdengar suara gadis menangis...”

Lewat cerita horor Aksara Kolojiwo inilah SimpleMan membongkar rahasia besar keluarga Atmojo dan Kuncoro.

Si sopir mendekati anak lelaki itu, menjambak rambutnya sebelum menghunus parang tepat di tenggorokan, si kernet membuang muka.

Baca Juga: Link Baca Padusan Pituh, Spin Off dari Sewu Dino SimpleMan

Ia tak tega melihat pemandangan itu sementara si lelaki tua mengamatinya tampak seperti menikmatinya.

Hujan turun semakin deras.

Hop! (berhenti) kata si lelaki tua, “Sudah biar aku rawat anak ini biar jadi penerusku.

Si sopir mengurungkan niatnya, menatap si lelaki tua.

“Bawa semua anak itu ke keretaku, bulan depan harus lengkap tujuh, aku tidak mau seperti ini lagi.”

Baca Juga: Jangan Bingung, Begini Urutan Cerita Horor Sewu Dino SimpleMan

Si sopir mengangguk takut. Mereka segera mengangkat satu persatu anak perempuan, sementara anak lelaki itu tertunduk lemas, gemetar.

Si lelaki mendekati, “siapa namamu?”

“Agus.”

Kereta kuda mulai berjalan di atas tanah berlumpur meningalkan dua lelaki yg hanya diam tak berkomentar. Mereka menatap anak lelaki yg kini bersanding di samping lelaki tua itu.

“Sekarang akan ku kenalkan kamu dengan tuan Codro....”

Baca cerita selengkapnya cerita horor Aksara Kolojiwo https://kumpulanthread.com/cerita-horor-aksara-kolojiwo-versi-lengkap/ .***

Editor: Ken Maesa Pamenang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x