Balita Tewas Digigit Ular; Gadung Luwuk, Predator Agresif yang Mematikan

- 20 Maret 2022, 18:55 WIB
Ular gadung kuwuk atau trimeresurus insularis, spesies predator sangat agresif dan memiliki bisa atau racun mematikan
Ular gadung kuwuk atau trimeresurus insularis, spesies predator sangat agresif dan memiliki bisa atau racun mematikan /Ilustrasi tangkapan media/

Dalam ensiklopedia dijelaskan, hemotoksin yang dikeluarkan ular spesies ini berupa toksin pemusnah sel darah merah. Selain menyebabkan pembekuan aliran darah, juga kerusakan organ tubuh hingga berdampak kematian.

Ular trimeresurus insularis yang juga disebut viper timur, masyarakat di Jawa Tengah menyebutnya gadung luwuk. Ular berbibir putih subspesies viper vit berbisa, termasuk dalam keluarga ular beludak.

Baca Juga: Misteri Pertapaan Bancolono; Inilah Penampakan 2 Penunggu Gokil Nan Jahil

“Kelompok predator sangat agresif dan memiliki bisa atau racun mematikan,” terang sumber tadi. Ular hijau berekor merah, berkembang biak di berbagai belahan dunia.

Di Indonesia disebutkan sering ditemukan di seluruh Pulau Jawa, Bali, Lombok, Sumbawa, Sumba, Pulau Komodo, Flores hingga Timor Leste. Selain itu juga tersebar di negara-negara Asia Tenggara maupun Australia.

Habitatnya di hutan-hutan tropis berketinggian 880 mdpl, menempati semak belukar atau hutan bambu. Sering juga ditemukan di dekat-dekat sungai yang mengalir, bertengger di atas dahan pohon atau vegetasi.

Baca Juga: Intensitas Erupsi Merapi Kian Tinggi, BPBD Siagakan 3 Shelter Pengungsi

Dalam beberapa kasus, trimeresurus insularis sering juga memasuki pemukiman penduduk untuk mencari mangsa sebangsa tikus, kadal, katak, burung, termasuk juga memangsa sebangsa mamalia.

Ular gadung luwuk dewasa panjang tubuhnya mencapai 93 cm, di Pulau Jawa mayoritas tubuhnya berwarna hijau kekuningan, berciri khas ekornya merah berhias corak hitam. ***

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah