Jika Sewu Dino lebih banyak menceritakan keluarga Atmojo, maka Janur Ireng mengisahkan bagaimana keluarga Kuncoro satu demi satu dibantai keluarga Atmojo melalui santet Janur Ireng.
Thread kisah Janur Ireng ditulis SimpleMan mulai 21 September 2019 di laman akun Twitter @SimpleM81378523. Inilah awal mulai pusaran seteru berdarah dalam Trah Pitu.
Baca Juga: Ranjat Kembang, Di Sinilah Santet Janur Ireng dan Sewu Dino Bermula
Meski sama-sama sebagai bagian dari Trah Pitu, namun keluarga Atmojo dan keluarga Kuncoro merupakan musuh bebuyutan.
Dikisahkan Arjo Kuncoro, pemimpin keluarga Kuncoro yang merupakan keluarga paling kuat di antara anggota Tah Pitu lain. Keluarga ini memiliki ingon-ingon atau peliharaan Canguk Songo.
Sebagai syarat pengabdiannya, Canguk Songo meminta imbalan untuk bersetubuh dengan istri Arjo Kuncoro. Keluarga Kuncoro memang banyak menyimpan sisi gelap.
Baca Juga: Janur Ireng, Pembantaian Keluarga Kuncoro Sebelum Sewu Dino, Kisahnya Bikin Merinding
Keluarga ini terdiri dari Arjo Kuncoro sebagai kepala keluarga, Lasmini Kuncoro sebagai istri, Pras Anum, Batra Kuncoro, Intan Kuncoro dan si bungsu Sabdo Kuncoro.
Namun, sejak kecil Sabdo Kuncoro tinggal bersama ibunya. Sebelumnya, Sabdo dia tidak mengetahui bahwa merupakan keturunan keluarga terpandang.
Diketahui Sabdo Kuncoro adalah anak hasil hubungan ibunya Canguk Songo. Sampai akhirnya Arjo Kuncoro meminta dua sopirya, Sugik dan Sugeng, menjemput Sabdo Kuncoro ke rumahnya.