Dibalik Kian Garangnya Gunung Semeru, Inilah Misteri dan Pamali Eksotiknya Ranu Kumbolo

6 Desember 2021, 08:27 WIB
Dibalik elok nan eksotiknya danau Ranu Kumbolo Gunung Semeru, menyimpan sejumlah misteri mistik dan pantangan atau pamali teruntuk para pendaki /dok tripcetera/

KARANGANYARNEWS – Dibalik elok nan eksotiknya danau Ranu Kumbolo, menyimpan beragam misteri dan sejumlah mitos yang tak boleh dilanggar setiap pendaki Gunung Semeru.

Keleluasaan dan keelokan pesona alam ini juga, menjadikan danau Ranu Kumbolo sebagai area paling favorit teruntuk bascam para pendaki, sebelum melanjutkan perjalanan menuju Puncak Mahameru.

Alasan lainnya, kecuali dapat melihat langsung keindahan pesona danau pada  ketinggian 2.400 meter di atas permukaan laut, dapat juga beristirahat sekalian berinteraksi dengan para pendaki lain dari berbagai daerah.

Baca Juga: Dibalik Misteri Gunung Semeru, Tanjakan Cinta Jalur Pintas Temukan Jodoh Para Jomblo

Biasanya pendaki sampa di area danau Ranu Kumbolo malam hari, untuk menyaksikan gugusan galaksi jika langit cerah. Waktu terbaik untuk meraih pengalaman paling mengesankan di bulan Mei hingga September.

Danau Ranu Kumbolo, sebenarnya juga merupakan spot terbaik untuk melihat sunrise dan sunset. Namun demikian, dibalik beragam eksotik danau di Gunung Semeru ini menyimpan juga berbagai misteri maupun mitos mistis yang harus diketahui dan ditaati setiap pendaki.

Inilah sejumlah misteri dan mitos mitis dibalik elok eksotiknya danau Ranu Kumbolo di Gunung Semeru, dikutip dan dirangkum dari berbagai sumber:

Baca Juga: Diyakini Sejak Abad 15 Silam, Inilah Misteri Dibalik Garangnya Gunung Semeru

Sakralnya Air Danau Ranu Kumbolo; Danau Ranu Kumbolo dipercayai  penduduk setempat sebagai penanmpung air suci. Sejak ratusan tahun silam, air danau Ranu Kumbolo dimanfaatkan untuk ritual suci masyarakat setempat.

Karena kesakralan airnya ini juga, ada beberapa pamali atau larangan bagi pendaki yang transit di danau Ranu Kumbolo. Diantaranya pendaki tidak diperbolehkan mandi, mencuci, apalagi buang air kecil atau besar.

Jangan coba-coba berenang juga, karena selain suhunya sangat ekstrim mencapai minus empat derajat celcius, dan kedalaman airnya 28 meter. Terlepas dari kebenaran mitos air suci nan sakral di danau Ranu Kumbolo ini, demi keselamatannya pendaki memang harus mematuhi larangan tersebut.

Baca Juga: Primbon Jawa, Aura Pendongkrak Derasnya Aliran Rejeki Senin Legi

Tujuh Mata Air Suci; Ranu Kumbolo merupakan satu diantara tempat tijih mata air suci yang terdapat di tujuh gunung sakral di Pulau Jawa, setiap hari raya Hindu Budha pemangku agama mengambil air tersebut teruntuk ritual reliqius.

Menurut keyakinan mereka, setiap mata air yang berada pada ketinggian 2400 meter diatas permukaan laut ini, termasuk di danau Ranu Kumbolo merupakan air suci tempat mandi para dewa.

Ikan Mas Penjaga Ranu Kumbolo; Danau Ranu Kumbolo dilimpahi ikan mas. Namun, ada larangan bagi setiap pendaki tidak diperbolehkan memancing atau menangkap ikan air tawar tersebut. Warga setempat meyakini, ikan mas tersebut  jelmaan dewi yang ditugaskan menjaga kelestarian Ranu Kumbolo.

Baca Juga: Primbon Jawa, Aura Pendongkrak Derasnya Aliran Rejeki Senin Legi

Dewi Cantik Berkebaya Kuning; Selain berwujud ikan mas, penunggu Ranu Kumbolo juga digambarkan dengan penampakan sosok wanita cantik. Menurut cerita yang beredar, wanita tadi kerap muncul berkebaya kuning. Sebelum muncul, asap akan mengepul di permukaan Ranu Kumbolo.

Prasasti Ranu Kumbolo; terdapat prasasti batu bertuliskan ‘Ling deva pu Kameswara tirthayatra’, diyakini sebagai saksi bisu perjalananan spritual Kameswara, seorang rohaniawan mencapai surga para dewa.

Sebagaimana ditafsirkan dari aksara jawa yang tertulis pada batu prasasti,  perjalanan Kameswara bertujuan semedi mendekatkan diri pada Sang Hyang Pencipta.

Baca Juga: Sisi Lain Pembangunan Waduk Jlantah, Makam Punggowo Baku Sambernyawa Terancam Tenggelam

Dengan tetap tidak melakukan beberapa larangan atau pamali tadi, pendaki telah menjaga keindahan dan kelestarian danau Ranu Kumbolo. Karenanya, setiap aktivitas di area ini sebaiknya dilakukan berjarak 10 meter dari tepi danau. Jika ingin mandi, kamu bisa memanfaatkan toilet umum di area Ranu Kumbolo.

Dibalik semua mitos misteri danau Ranu Kumbolo tadi, sebagaimana diakui dan diceritakan para pendaki, memang terdapat keindahan dan elok eksotiknya pesonaalam di area peristarahat, sebelum sampai puncak Gunung Semeru.

Inilah yang seakan menjerat hati setiap pendaki, selalu ingin kembali ngebascam di danau Ranu Kumbolo, sebelum menggapai Mahameru atau puncaknya Gunung Semeru yang juga disebut-sebut persinggahannya para dewa. ***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler