Diyakini Sejak Abad 15 Silam, Inilah Misteri Dibalik Garangnya Gunung Semeru

- 5 Desember 2021, 11:50 WIB
Misteri dibalik kian garangnya Gunung Semeru, luapan awan panas dan guguran lava Sabtu 04 Desember 202, merenggut korban jiwa dan harta benda
Misteri dibalik kian garangnya Gunung Semeru, luapan awan panas dan guguran lava Sabtu 04 Desember 202, merenggut korban jiwa dan harta benda /Tangkapan layar-Kustawa Esye/

KARANGANYARNEWS – Erupsi Gunung Semeru, mencuatkan lagi beragam misteri dibalik kian garangnya gunung tertinggi di Puau Jawa ini. Baik bersumber  masyarakat setempat, demikian juga kisah misterius dari para pendaki.

Misteri dibalik kian garangnya Gunung Semeru, terletak di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang, keduanya di Jawa Timur, tak hanya cerita tutur tinular tanpa literatur dan bukti-bukti temuan historis.

Kitab ‘Tantu Pagelaran’ yang ditulis abad ke-15 silam, mengurai secara lengkap beragam misteri dibalik garangnya gunung yang disebut-sebut sebagai pakunya  Pulau Jawa ini.

Baca Juga: Erupsi Gunung Semeru, Ganjar Pranowo Gemakan Doa di Lereng Gunung Lawu

Nah, penasaran ada berapa dan apa saja misteri dibalik kian garangnya Gunung Semeru yang Sabtu 04 Desember 2021 sore erupsi, memuntahkan  luapan awan panas dan guguran lava?

Inilah sembilan misteri dibalik kian garangnya Gunung Semeru, selain sudah tercatat sejak abad 15 silam, hingga saat ini juga masih tetap diyakini masyarakat di Kabupaten Lumajang maupun Kabupaten Malang.    

(1)Paku Bumi Pulau Jawa; Dalam legenda yang tertulis pada sebuah kitab kuno abad ke-15, disebutkan bahwa dulunya Pulau Jawa terombang-ambing di tengah lautan. Kemudian Dewa Wisnu dan Dewa Brahma memaku Pulau Jawa dengan Gunung Semeru yang sebelumnya berada di India.

Baca Juga: Primbon Jawa: Pilih Salah Satu, Inilah 7 Jodoh Pinasti Minggu Kliwon

(2) Bapak Gunung Agung; Masyarakat Bali, hingga saat ini masih mempercayai dan meyakini, Gunung Semeru merupakan bapaknya Gunung Agung. Itulah sebabnya, masyarakat Pulau Dewata, hingga abad melinial ini masih melakukan ritual upacara tradisi  kepada para dewa yang bersemayam di Gunung Semeru.

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x