Resmikan Jembatan Kretek II Bantul, Jokowi: 3 Jalur Pulau Jawa Mendongkrak Daya Saing Produktivitas

4 Juni 2023, 15:48 WIB
Presiden Joko Wdodo meresmikan jembatan Kretek tahap II di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) Kabupaten Bantul /Dok. Jogjaprov/

KARANGANYARNEWS - Selama tujuh tahun ini percepatan pembangunan infrastruktur digalakkan, untuk membantu masyarakat mengatasi berbagai masalah yang berkaitan dengan daya saing, percepatan ekonomi di daerah, dan pemerataan pembangunan. Percepatan ini antara lain berupa jalan tol, jembatan, bendungan, pelabuhan, bandara, maupun infrastruktur lainnya.

 

 

 

 

“Hari ini Alhamdulillah kita segera akan meresmikan Jembatan Kretek kedua yang menyeberangi Sungai Opak sepanjang 556 meter dan memiliki 4 jalur. Jembatan ini dibangun dengan biaya Rp 364 miliar," kata Presiden Republik Indonesia Joko Wododo.

Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan jembatan Kretek tahap II yang berada di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS), Kapanewon (Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat 02 Juni 2023.

 Baca Juga: 350 Ribu Wisatawan Padati Candi Borobudur: Inilah 6 Agenda Puncak Acara Hari Raya Waisak 2023

Dalam acara ini Presiden Jokowi didampingi Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, Menteri  PUPR Basuki Hadimoeljono dan Bupati Bantul Abdul Halim Muslih. 

Pembangunan jembatan yang menghubungkan  antara Kapanewon Depok dengan  Kapanewon Samas yang berada di atas Sungai Opak, Kapanewon Kretek, ini dimaksud untuk menunjang kemudahan akses jalan bagi masyarakat.

Competitiveness

 

 

Dalam keterangan yang dilaksir KaranganyarNews.com melalui portal Jogjaprov.go.id, proses pembangunan jematan Kretek II dibangun sejak tahun 2021 lalu, sudah mulai  diujicobakan sejak tanggal 31 Januari 2023 lalu.

 Baca Juga: Dibalik Misteri Khodam Singa Almalakut, Kelahiran Weton Senin Pahing Dikaruniai Kharismatik Tingkat Dewa

Sebelumnya, masyarakat yang berada di wilayah Depok dan Bantul harus memutar cukup jauh untuk bisa mengakses wilayah Samas. Keberadaan jembatan Kretek II, memangkas waktu jauh lebih cepat bagi masyarakat, serta berpotensi meningkatkan kesejahteraan.

Menurut Presiden Jokowi, infrastruktur jembatan ini merupakan bagian dari Jalur Jalan Lintas Selatan (JLLS) disebut jalur Pantai Selatan atau Pansela,  membentang dari Provinsi Banten hingga Jawa Timur. Total panjang Jalur Pansela yang dikerjakan, akan mencapai sepanjang 1.547,5 kilometer.

“Jalan Lintas Selatan dari ujung Banten nanti sampai ujung  Banyuwangi, Jawa Timur, segera selesai tahun ini. Kalau sambung tadi kekurangan di DIY 14 km, kemudian yang di Jawa Timur 24 km selesai, sambung semuanya dan keadaan jalannya seperti ini,” kata Presiden Jokowi.

 Baca Juga: 5 Waterpark di Jepara Paling Instagramable, Ada Sensasi Berenang di Pinggir Pantai

Melalui kelengkapan infrastruktur ini, peningkatan konektivitas di lintasan selatan mampu menunjang mobilitas logistik. Tiga jalur di Pulau Jawa baik  selatan, tengah dan utara dipastikan mampu meningkatkan daya saing produk-produk yang ada akan semakin baik.

"Karena bagaimanapun, mobilitas komoditas ekonomi tidak akan bisa berjalan tanpa dukungan infrastruktur akses jalan. Kecepatan jalur logistik, mobilitas orang, dan mobilitas barang semuanya lancar karena kita telah memiliki Jalur Lintas Selatan," kata Presiden Jokowi menambahkan.

Dia berharap, daya saing produk-produk dan yang diproduksi produsen di Pulau Jawa bagian selatan, segera bisa masuk ke pasar dengan competitiveness jauh lebih baik, goalsnya ke arah sana. ***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler