Bali Mundur jadi Tuan Rumah ANOC World Beach Games 2023, Anggaran Tak Cair?

- 5 Juli 2023, 14:35 WIB
Bali mundur jadi tuan rumah ANOC World Beach Games 2023 lantaran anggaran dari pemerintah disebut tidak cair. (Foto: Instagram/@anocworldbeachgames)
Bali mundur jadi tuan rumah ANOC World Beach Games 2023 lantaran anggaran dari pemerintah disebut tidak cair. (Foto: Instagram/@anocworldbeachgames) /

KARANGANYARNEWS - Bali Mundur jadi Tuan Rumah ANOC World Beach Games 2023, Anggaran Tak Cair? Indonesia batal menjadi tuan rumah perhelatan ANOC World Beach Games 2023. Hal itu diketahui dari pernyataan di akun Instagram resmi mereka @anocworldbeachgames, Selasa, 4 Juli 2023.

World Beach Games 2023 sedianya digelar di Bali mulai 5 hingga 15 Agustus mendatang, namun harus dibatalkan lantaran anggaran dari pemerintah disebut tidak cair.

Pihak ANOC menyatakan tidak memiliki cukup waktu mencari tuan rumah pengganti. 

"KOI (Komite Olimpiade Indonesia) menyatakan keputusan diambil setelah anggaran tidak dikeluarkan pemerintah Indonesia. Sekarang tidak ada waktu untuk menyelenggarakan pertandingan," kata ANOC dalam keterangannya.

Baca Juga: 4 Rahasia Wajib Kamu Tahu jika Ingin jadi Pro Player Mobile Legends

ANOC (Asosiasi Komite Olimpiade Nasional) mengaku terkejut dan kecewa atas sikap Komite Olimpiade Indonesia (KOI) menarik diri dari komitmennya menjadi tuan rumah ANOC World Beach Games 2023 dan Sidang Majelis Umum ANOC pada Agustus 2023.

Hal ini disayangkan karena Indonesia tidak menunjukkan indikasi akan menarik diri dalam rapat koordinasi pekan lalu.

Turnamen digelar bulan depan juga keputusan mendadak dari Indonesia membuat ANOC kesulitan mencari tuan rumah alternatif, tidak ada pilihan selain batalnya acara bergengsi ini.

"Mengenai Sidang Majelis Umum ANOC, keputusan terkait lokasi dan tanggal baru akan diambil dalam beberapa pekan mendatang," tulis ANOC.

Baca Juga: Review dan Spesifikasi Realme 10, Seberapa Gahar buat Performa Gaming?

KOI menyatakan keputusan mundur diambil setelah anggaran tidak dikucurkan pemerintah.  ANOC kecewa dan menyesalkan tindakan KOI yang akan membuat seratus atlet NOC tidak dapat berlaga di ajang tersebut.

Kendati begitu, ANOC fokus memastikan atlet beserta NOC dan federasi internasional bakal memperoleh kompensasi.

"ANOC menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada NOC, atlet, dan federasi internasional yang telah menjadi mitra yang berkomitmen terhadap perhelatan ANOC World Beach Games dan kepada para penggemar di dunia," tulis ANOC di akun Instagram resminya.

Menanggapi hal ini, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo turut menyesalkan batalnya perhelatan acara bergengsi tersebut.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Konser Musik Musisi Internasional di Indonesia Tahun Ini, Ada Coldplay hingga Niki

“Pemerintah turut menyesalkan pembatalan ANOC World Beach Games yang sejatinya mampu meningkatkan gairah ekonomi lokal pascapandemi Covid-19,” kata dia, dikutip dari sebuah sumber.

Adapun soal alasan pengunduran diri terkait anggaran, Dito Ariotedjo mengungkapakan jika pemerintah selalu siap menjadi tuan rumah sesuai program dicanangkan Presiden RI Joko Widodo.

“Tidak benar (karena masalah anggaran yang tidak turun dari pemerintah),” tegas menpora.

"Sekali lagi, mewakili pemerintah, Kemenpora (Kementerian Pemuda dan Olahraga) sangat menyayangkan pembatalan event ini. Kami juga memastikan sangat siap dalam menyambut event-event internasional ke depan, seperti Piala Dunia, bola basket FIBA, dan Piala Dunia U-17 FIFA," pungkasnya. ***

Editor: Andi Penowo

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x