Siwo PWI Kecam Suporter Pelaku Pelecehan Seks Wartawan Piala Presiden 2022

11 Juli 2022, 09:05 WIB
Pelaku pelecehan seks menyasar ke arena Piala Presiden 2022, kali ini korbannya perempuan wartawan yang menjalani tugas prefesinya di Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta /ilustrasi pelecehan seks pikiranrakyat.com/

KARANGANYARNEWS - Kasus pelecehan seks terhadap wartawan peliput Piala Presiden 2022, menuai empati banyak pihak terhadap korban dan kecaman kepada pelaku.

Manajemen PSS Sleman kepada awak media menyatakan, pihaknya segera tegas oknum suporter PSS Sleman yang dilaporkan aparat polisi, sebagai terduga pelecehan seks terhadap perempuan wartawan.

Selain itu, sebagaimana disampaikan Humas PSS Sleman James Purba, pihaknya juga siap mengawal proses hukum kasus pelecehan seks terhadap wartawan peliput Piala Presiden 2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, tadi.

Baca Juga: Meliput Piala Presiden 2002, Wartawan Jadi Korban Pelecehan Seks

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sebagai organisasi profesi para wartawan juga mengecam keras kasus pelecehan seks yang menimpa wartawan saat menjalankan tugas jurnalistik.

Insiden pelecehan seks jurnalis media online Liputan6.com ini, disebutkan terjadi di Stadion Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta, Kamis 07 Juli 2022 saat PSS Sleman berlaga melawan Borneo FC.

Ketua Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) PWI DIY,  Widyo Suprayogi selain mengecam keras juga mendesak panita pelaksana Piala Presiden 2022 segera melakukan langkah-langkah konkrit.

Baca Juga: Kasus Pelecehan di Kalangan Wartawan, Begini Pernyataan Aji Jakarta dan LBH Pers

Langkah konkrit nan strategi tadi, dimaksud sebagai upaya serius untuk mengakiri tindakan tidak terpuji yang dilakukan suporter, baik terkait pelecehan seksual demikian juga tindakan kekerasan lainnya.

PWI Cabang DIY berharap segera adanya evaluasi secara menyeluruh, terutama pihak manajemen PSS Sleman, agar insiden atau kasus serupa tidak sampai terjadi lagi dalam laga sepak bola nasional, Piala Presiden 2022.  

“Sikap kami tegas, mengutuk aksi pelecehan seksual baik itu terhadap wartawan olahraga yang tengah menjalankan tugas peliputan demikian juga terhadap siapapun,  terutama penonton perempuan,” tegas Widyo Suprayogi.

Baca Juga: Lagi Rame! Dugaan Pelecehan di Kalangan Wartawan, Jurnalis Senior Dituduh Lindungi Pelaku

Dalam siaran pers Siwo PWI DIY yang diterima KaranganyarNews.com, Minggu 10 Juli 2022 malam dia tegaskan lagi agar segera ada langkah nyata dari seluruh pihak terkait, termasuk diantaranya mengakiri mengerahkan opini yang justru akan berdampak menyudutkan penyintas.

Ditemui secara terpisah, Humas PSS  Sleman James Purba menegaskan, pihaknya mengutuk keras tindakan pelecehan yang dilakukan oknum suporter terhadap perempuan wartawan tersebut.

“Kami mengutuk keras tindakan pelecehan yang dilakukan oleh salah satu suporter PSS. Sekali lagi kami tidak mentolerir apa pun tindakan pelecehan yang dilakukan siapa saja di stadion,” tegas James Purba.

Baca Juga: Kematian 2 Suporter Persib, Ganjar; Panitia Piala Presiden Segeralah Evaluasi

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Perempuan wartawan peliput Piala Presiden 2022 jadi korban pelecehan seks suporter, saat menjalani tugas profesinya.

Insiden pelecehan seks  ini, menimpanya saat korban meliput gelaran semi final Piala Presiden 2022 di Stadion Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta. Tepatnya, saat PSS Sleman menjamu Borneo FC. ***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler