Network
Konsumen itu pun akhirnya bergegas masuk kembali ke minimarket untuk melakukan pembayaran.
Baca Juga: Persis Hancur Lebur, Suporter Tuntut Manajemen Depak Jacksen Tiago
Tak berselang lama usai kejadian, emak-emak itu balik lagi ke minimarket tempatnya mengambil coklat di Alfamart Sampora, Desa Sampora, Kecamatan Cisauk, Kota Tangerang Selatan.
Kali ini tidak sendiri, ia datang mengajak serta seorang pria yang mengaku sebagai kuasa hukumnya.
Ironisnya, karyawan minimarket justru disuruh minta maaf lantaran dianggap telah menyebarkan video hingga merugikan dirinya.
Baca Juga: Telusuri Rencana Pembunuhan Brigadir J, Timsus Sambangi Magelang
Berikut bunyi permintaan maaf karyawan minimarket Alfamart kepada emak pengutil coklat:
"Saya karyawan Alfamart ingin mengklarifikasi video yang tersebar di media sosial karena sudah ada kesalahpahaman di antara kami berdua dan telah merugikan Ibu Mariana," kata seorang wanita berhijab karyawan Alfamart, diapit sang emak pengutil coklat dan kuasa hukumnya.
"Saya memohon maaf kepada Ibu Mariana karena atas video yang tersebar kemarin. Alhamdulillah hari ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan," tukasnya.
Sementara itu, dalam rekaman video beredar, pria yang disebut sebagai kuasa hukum sang emak ikut angkat bicara.
