Tembok Rumah Ambruk di Ngemplak Boyolali, Bayi Tak Berdosa Kehilangan Nyawa

- 17 November 2023, 00:32 WIB
Tembok rumah warga di Ngemplak, Boyolali ambruk hingga menimpa dua orang, ibu dan anak. Seorang bayi dilaporkan meninggal dunia, sedangkan ibunya mengalami luka berat. (Foto: Dok. Istimewa)
Tembok rumah warga di Ngemplak, Boyolali ambruk hingga menimpa dua orang, ibu dan anak. Seorang bayi dilaporkan meninggal dunia, sedangkan ibunya mengalami luka berat. (Foto: Dok. Istimewa) /

KARANGANYARNEWS - Tembok rumah warga di Ngemplak, Boyolali ambruk hingga menimpa dua orang, ibu dan anak. Satu orang dilaporkan meninggal dunia, sedangkan lainnya mengalami luka berat.

Peristiwa nahas itu terjadi pada Rabu, 14 November sekira pukul 15.00 WIB.

Usai turun hujan, saat itu kedua korban diketahui tengah berada di dalam rumahnya.

Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, mengatakan ada dua korban tertimpa tembok ambruk, salah satunya meninggal dunia.

Baca Juga: Heboh Video ASN Diperintah Menangkan Ganjar-Mahfud, Begini Tanggapan PDIP Boyolali

"Peristiwa robohnya tembok, ada dua korban yang merupakan Ibu dan anak. Korban meninggal dunia anak yang masih bayi," ungkapnya, Kamis, 15 November 2023.

Peristiwa bermula saat turun hujan, Rabu sekira pukul 14.45 WIB. Tak lama setelah hujan reda tiba-tiba tembok rumah korban roboh.

Hal itu karena ada longsor dari fondasi perumahan yang berada di dekat rumah korban hingga menimpa keduanya.

Baca Juga: Gibran Bocorkan Strategi Khusus Gaet Calon Pemilih, Apa Saja Itu?

"Adanya peristiwa tersebut, Polsek Ngemplak, Dokkes, Inafis, dan Reksrim Polres Boyolali mendatangi lokasi. Petugas memberikan pertolongan pertama kepada korban, melakukan pengecekan, dan melakukan pendalaman penyebab fondasi longsor yang menimpa tembok rumah korban,'' terang kapolres.   

Pihak kepolisian akan tetap melakukan penyelidikan terkait penyebab ambruknya tembok hingga mengakibatkan bayi meninggal dunia, sedangkan ibunya luka berat.

"Proses penyelidikan masih berlangsung, beberapa saksi yang mengetahui terkait peristiwa ini akan kami periksa," jelas AKBP Petrus Parningotan Silalahi.

Baca Juga: Sijjin (2023): Film Horor Kisah Cinta Tak Berbalas, Lebih Mengerikan dari Aslinya?

Pemeriksaan juga akan dilakukan terhadap pengembang perumahan dengan adanya fondasi perumahan longsor di dekat rumah korban.

Aparat juga menggandeng pihak terkait untuk menguji kualitas bangunan fondasi yang longsor.

"Kami minta keterangan terhadap pengembang perumahan dengan adanya fondasi perumahan yang longsor di dekat rumah korban. Selain itu juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menguji mutu bangunan tembok yang roboh tersebut, apakah sudah sesuai standar atau belum," tukas kapolres. ***

Editor: Andi Penowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah