1444 H, Kali Pertama Kiswah Kabah Diganti pada 1 Muharram

28 Juli 2022, 08:05 WIB
Kiswah (kain penutup) Kabah rutin diganti sekali dalam setahun. Tahun ini, penggantian Kiswah dilakukan 1 Muharram 1444 H. (Foto: Dok. Istimewa/kemenag.go.id) /

KARANGANYARNEWS - Kiswah (kain penutup) Kabah rutin diganti sekali dalam setahun. Proses penggantian biasanya dilakukan setiap 9 Zulhijjah, saat jemaah haji menjalani wukuf di Arafah.

"Tahun ini, penggantian Kiswah dilakukan 1 Muharram 1444 H," terang Asisten Wakil Sekretaris Majma' Malik Abdul Aziz li Kiswatil Ka'bah Al-Musyarrafah Ir Faris Al Mathrafi, di Makkah, Rabu, 27 Juli 2022, dilansir dari laman resmi Kementerian Agama RI, kemenag.go.id.

Hal itu disampaikan Faris saat menerima kunjungan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief.

Baca Juga: Hasil Rekaman CCTV Kasus Meninggalnya Brigadir Joshua, dari Magelang hingga Duren Tiga Menurut Komnas HAM

"Ini kali pertama penggantian dilakukan 1 Muharram, atas perintah Raja Salman. Selanjutnya penggantian akan terus dilakukan pada 1 Muharram," sambung Faris.

Sementara untuk pencucian Kabah, lanjutnya, akan dilakukan pada 15 Muharram sebegaimana biasanya.

Menurut Faris, sebagai tempat pembuatan Kiswah Kabah, Majma' Malik Abdul Aziz li Kiswatil Ka'bah Al-Musyarrafah adalah salah satu pusat peradaban di Makkah.

Di dalamnya, tergabung sekitar 220 teknisi, seniman Arab Saudi yang ikut bekerja dalam membuat kiswah.

Baca Juga: Ingin Segera Bertemu Jodoh? Baca Doa dan Amalan Ini

"Di sini adalah produksi dengan bahan yang paling mahal di dunia. Setiap tahun biayanya sekitar 25 juta Riyal Saudi," terangnya.

"Bahan itu terdiri atas 760 kg sutra Italia, serta 120 kg emas, dan 100 kg perak dari Jerman," sambungnya.

Dirjen Kehumasan dan Media Majma' Malik Abdul Aziz Ahmad Suheiry  menjelaskan Kiswah pernah dibuat di Mesir dan India, sebelum akhirnya diproduksi di Makkah Al-Mukarramah.

Dalam kesempatan ini, Dirjen PHU mendapat kesempatan untuk menyulam benang emas bagian lingkaran membingkai tulisan 'Allahu Akbar' pada Kiswah yang akan dipasang pada 1 Muharram 1444 H.

Baca Juga: Wow, Keris dari Sumenep menjadi Souvenir Side Event G20, Begini Cara Membuatnya

Bagian disulam Hilman adalah tulisan Arab yang nantinya akan terpasang di dekat Hajar Aswad.

Sebelum menyulam, Dirjen PHU dan rombongan mendapat penjelasan dari salah satu penulis kaligrafi Majma' Malik Abdul Aziz, Syekh Mukhtar Alam terkait bagian Kiswah yang menjadi penutup Kabah.

Menurutnya, kiswah penutup Kabah berukuran 6,3 m x 3,3 m.

Di dalamnya tertera tulisan beberapa ayat Alquran dan Asmaul Husna dalam bentuk berbeda-beda, ada yang kotak, panjang, dan lainnya.

Baca Juga: Turun ke Citayam Fashion Week, Cinta Laura Pilih Punguti Sampah

"Khat yang digunakan adalah Tsulutsi dengan besaran yang beda-beda, ada yang kecil dan besar," ujarnya.

"Di bagian atas, ada tulisan Allahu Rabbi, Hasbiyallah, dan Allahu Rabbi," sambungnya.

Pada bagian lain tertera tulisan ayat Qad naraa taqalluba wajhika fis-samaa'. Sementara pada bagian pinggir, ada tulisan surat Al Fatihah.

"Kiswah pintu Ka'bah yang tersimpan di Majma' Malik Abdul Aziz dibuat di Makkah, hadiah dari Malik Fahd bin Abdul Aziz pada tahun 1411 H," paparnya. ***

Editor: Andi Penowo

Sumber: kemenag.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler