KARANGANYARNEWS – Belakangan Gunung Merapi di wilayah Jawa Tengah dan DIY kerap erupsi. Bukan hanya batuk karena jarak luncur luncur mencapai 2.000-2.500 meter.
Banyak warga sekitar Gunung Merapi yang percaya erupsi Gunung Merapi bukan sekadar peristiwa alam, tapi juga pertanda marahnya “penungu” Gunung Merapi.
Mitos Gunung Merapi dari mulut ke mulut mengisahkan Gunung Merapi dijaga oleh 11 sosok gaib penuh misteri.
Baca Juga: 5 Misteri Gunung Lawu yang Belum Terkuak
Mereka adalah Eyang Merapi, Eyang Antaboga, Ny Gadung Melati, Kyai Petruk, Eyang Sapujagad, Eyang Sapu Angin.
Lalu Eyang Megantara, Kartadimejo, Eyang Rama, Kyai Wola Wali, dan Permadi dengan tugas masing-masing . Eyang Merapi adalah pemimpin yang mendiami Keraton Merapi.
Eyang Merapi merupakan seorang raja alias pemimpin dari para makhluk gaib yang mendiami Keraton Merapi.
Baca Juga: Jejak Majapahit di Gunung Semeru (1); Misteri Dibalik Prasasti Ranu Kumbolo
Konon, dari cerita-crita di kitab-kitab kuno, Gunung Merapi awalnya bernama Jamurdwipa di Laut Selatan Jawa yang dijaga sepasang kakak beradik pembuat keris.
Kondisi Pulau Jawa yang nyaris tenggelam, para dewa berniat memindahkan Jamurdwipa ke bagian tengah pula agar penyeimbang.
Namun,dua penjaga meminta waktu karena mereka masih memperbaiki kondisi gunung. Para dewa menolak dan mekat memindahkan gunung ke lokasi Merapi saat ini.
Baca Juga: Jejak Majapahit di Gunung Semeru (2); Melacak Misteri Candi Dibalik Ranu Kumbolo
Dia penjaga itu berpesan pemindahan paksa itu akan menimbulkan malapetaka yang tak berkesudahan. Sebab, saat dipindahkan Jamurdwipa masih menyala.
Banyak misteri dan mitos Gunung Merapi. Selain kisah para penunggu, mitos Gunung Merapi lainnya mengisahkan tempat-tempat yang terkenal angker.
Berikut ini beberapa misteri dan mitos Gunung Merapi yang dikenal angker:
Baca Juga: Jejak Majapahit di Gunung Semeru (3); Misteri Punden Berundak di Arcapadha
1. Pasar Bubrah
Mitos Gunung Merapi yang pertama adalah Pasar Bubrah. Mitos ini sangat terkenal karena . banyak kisah misteri tentang Pasar Bubrah ini.
Pasar Bubrah merupakan sebuah lokasi yang letaknya di punggung bukit di bawah kawah Gunung Merapi. Lokasi ini berupa bebatuan vulkanik sisa letusan.
Jaraknya sekitar satu kilometer dari puncak. Pasar Bubrah ini kerap menjadi tempat peristirahatan para pendaki. Mereka mendirikan tenda untuk bermalam.
Baca Juga: Misteri Rel Bengkong Purwosari Solo, Ditunggui Makhluk Hitam Berbulu?
Saat malam hari inilah banyak pendaki yang mendengar suara riuh layaknya keramaian sebuah pasar.
Banyak tempat itu sebagai pasar besar Keraton Merapi. Ada peratuan para pendaki harus menjaga perkataan dan tingkah laku saat berada di Pasar Bubrah.
2. Bunker Kali Adem Gunung Merapi
Seorang seorang wisatawan yang mengikuti lava tour di kawasan Kali Adem, Gunung Merapi, punya pengalaman yang bikin bulu kuduk merinding.
Baca Juga: Dibalik Kian Garangnya Gunung Semeru, Inilah Misteri dan Pamali Eksotiknya Ranu Kumbolo
Karena penasaran, dia mencoba masuk bunker dengan menuruni tangga. Sampai di dalam dia mengamati suasana ruangan bunker. Dia melihat satu ruangan yang cukup luas.
Setelah puas mengamati, dia pun beranjak keluar dari bunker. Namun, tiba-tiba terdegar suara tangisan dari dalam bunker itu.
Baca Juga: Misteri MH370 Terungkap? Citra Satelit Tunjukkan Puing di Hutan Kamboja
3. Hutan angker Gunung Merapi
Mitos Gunung Merapi berikutnya adalah adanya beberapa hutan angker di Gunung Merapi. Salah satunya hutan Patuk Alap-Alap yang penuh misteri.
Tempat ini dipercaya sebagai tempat makluk gaib Keraton Merapi menggembalakan ternak.
Selain hutan Patuk Alap-ala, ada juga hutan Gamelan dan Bingungan, Hutan Pijen dan Blumbangyang terkenal angker.
Baca Juga: Dibalik Misteri Gunung Semeru, Tanjakan Cinta Jalur Pintas Temukan Jodoh Para Jomblo
4. Keraton Merapi
Mitos Gunung Merapi berikutnya adalah kerajaan gaib atau Keraton Merapi. Konon, misteri kerajaan ini sudah ada sejak zaman Keraton Mataram.
Keraton Merapi diyakini mempunyai hubungan erat dengan Keraton Mataram. Kerajaan gaib inilah yang membantu Mataram saat mengalahkan Kerajaan Pajang.
Saat pasukan Pajang siap menyerang, Gunung Merapi meletus membuat Pajang kocar-kacir. Sebab awan panas mengarah ke timur laut, lokasi pasukan Pajang.***