Di sana Joseph menata hidup dan perlahan mulai move on, hingga ia dipertemukan dengan seorang gadis cantik dan keduanya jatuh cinta.
Namun sejarah berulang lagi. Sang gadis Baca Juga: Renungan Harian Kristen - Kunci Melihat Kuasa Allah : Bangun Kehidupan Doa Puasa Berkualitas
meninggal karena penyakit, beberapa hari sebelum keduanya menikah, sampai Joseph kembali patah hati.
Suatu hari, Joseph mendengar kabar ibunya di Irlandia sakit keras. Ia pun menulis surat dari tempat tinggalnya di Irlandia. Surat itu isinya adalah sebuah sajak. “What a Friend We Have in Jesus”.
Ia pun wafat pada usia 67 tahun dengan cara yang sama dengan tunangannya yang pertama, tenggelam. Warga sekitar yang mengetahui kebaikannya mendirikan sebuah tugu peringatan untuk mengenang iman Joseph. Sekalipun hidup Joseph penuh kehilangan dan kesedihan, tetapi karena ia selalu hidup dalam anugerah Tuhan, hidupnya mengalami keberuntungan yaitu dipakai Tuhan untuk menjadi berkat yang luar biasa.
Baca Juga: Renungan Harian Kristen - Pentingnya Mempertahankan Jam Doa
Kisah di atas menceritakan seorang yang memperoleh anugerah Tuhan sehingga menjadi beruntung menciptakan lagu yang menguatkan orang lain. Beruntung mencakup faktor-faktor yang ada di luar diri kita yang mempengaruhi keberhasilan kita.
Untuk berhasil, kita membutuhkan hikmat memperoleh kekayaan. Sedangkan untuk beruntung, kita membutuhkan anugerah memperoleh kekayaan. Untuk menang menguasai Kanaan Baru, kita membutuhkan keduanya yakni Hikmat dan Anugerah untuk memperoleh Kekayaan, karena dengan demikian perjalanan kita akan berhasil dan beruntung.
Baca Juga: Renungan Harian Kristen - Jangan Takut karena Ada Yesus
Anugerah Tuhan bisa datang dalam keadaan apapun. Marilah kita berdoa sehingga anugerah Tuhan selalu melingkupi hidup kita. Tuhan Yesus memberkati.