Jalan Spiritual Sosrokartono yang Mengantarkannya Mati dalam Kesederhanaan

- 10 April 2022, 15:39 WIB
Sosrokartono/DOK. PR
Sosrokartono/DOK. PR /

Lembaga yang diprakarsai oleh Presiden Amerika Serikat Woodrow Wilson ini pada akhirnya bermetamorfosis menjadi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 24 Oktober 1945.

Dan kemampuan menguasai puluhan bahasa pada akhirnya juga mengantarkan Sosrokartono terpilih sebagai kepala penerjemah di Liga Bangsa-Bangsa.

Baca Juga: Gasak Barang Milik Keluarga Pasien. Pencuri Spesialis Rumah Sakit di Wonogiri Dibekuk

Dia mengalahkan poliglot-poliglot lain yang juga ikut melamar. Sebab dengan kemampuannya menguasai 26 bahasa asing serta 10 bahasa etnis, dipandang menjadi nilai lebih dibanding para poliglot yang lain.

Selain menjadi penerjemah di Liga Bangsa-Bangsa, Sosrokartono juga pernah ditunjuk sebagai atase kebudayaan di Kedutaan Perancis yang berada di Den Haag, Belanda. Dan setelah itu dia memutuskan untuk pindah ke Jenewa, Swiss.

Di Jenewa ini sebuah sejarah baru dicatatkan oleh Sosrokartono. Di mana pada suatu ketika, dia mendengar ada anak salah seorang temannya yang sakit dan tidak sembuh-sembuh, meski banyak dokter yang sudah menanganinya.

Didorong rasa kemanusiaan, dia datang ke rumah sang teman tersebut dan melihat anaknya yang terbaring di atas ranjang.

Baca Juga: Wuih..Ternyata Ajal Bisa Disiasati Lewat Kuku dan Rambut. Begini Penjelasannya

Dia lantas memegang dahi si anak sambil memberikan minum air putih. Dan ajaibnya sesaat kemudian si anak langsung sembuh.

Sehingga sontak kejadian ini membuat banyak orang kaget dan heran. Karenanya sebuah julukan baru sebagai ‘Dokter Air Putih’ disematkan pada diri Sosrokartono.

Halaman:

Editor: Langgeng Widodo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah