2023 Jadi Tahun Terpanas, Begini Penjelasan BMKG

- 21 November 2023, 16:05 WIB
2023 jadi tahun terpanas, begini penjelasan BMKG. Cuaca panas dialami Indonesia juga menyerang banyak tempat di seluruh belahan dunia, bahkan pada 2023 ini menjadi tahun penuh rekor temperatur. (Foto ilustrasi: Pixabay/Geralt)
2023 jadi tahun terpanas, begini penjelasan BMKG. Cuaca panas dialami Indonesia juga menyerang banyak tempat di seluruh belahan dunia, bahkan pada 2023 ini menjadi tahun penuh rekor temperatur. (Foto ilustrasi: Pixabay/Geralt) /

Baca Juga: Ramai Tudingan Gibran Maju Cawapres Berkat Iriana, Begini Tanggapan Putra Jokowi

Adapun untuk mencegah hal itu terjadi, lanjut dia, pemerintah bersama semua elemen masyarakat harus bekerja sama dan bergotong royong dalam melakukan aksi mitigasi.

Dalam hal ini mulai dari penghematan listrik, air, pengelolaan sampah, pengurangan energi fosil dan menggantinya dengan kendaraan listrik, mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, menanam pohon, restorasi mangrove, dan lain sebagainya.

Implementasi strategi mitigasi dan adaptasi, menurut Dwikorita Karnawati harus digencarkan di seluruh wilayah Indonesia tanpa terkecuali.

Apalagi suhu udara permukaan di Indonesia diproyeksikan akan terus naik di masa mendatang.

Baca Juga: Heboh Tudingan Ijazah Palsu Gibran, Cawapres Pendamping Prabowo Tunjukkan Bukti Ini

Dalam kesempatan itu, Dwikorita Karnawati juga menjelaskan peran penting BMKG dalam mendukung adaptasi dan mitigasi di luar sebagai penyedia data.

BMKG memiliki informasi-knowledge-dan wisdom terkait perubahan iklim di Indonesia (dan wilayah sekitarnya) yang dapat digunakan untuk kepentingan perencanan pembangunan nasional.

Karenanya, pelibatan BMKG mutlak harus dilakukan untuk mendukung aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim.

"Sistem peringatan dini yang dibangun BMKG tidak hanya menitikberatkan pada pemanfaatan teknologi, namun juga mendorong pengetahuan dan kearifan lokal masyarakat. Kolaborasi di antara keduanya dapat semakin memperkuat early warning yang berdampak pada early action," pungkasnya. ***

Halaman:

Editor: Andi Penowo

Sumber: bmkg.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah