Melalui WA, tersangka mengatakan korban akan dijemput keponakannya yang tidak lain pelaku sendiri. Keduanya kemudian bertemu di halte bus di sekitar Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Korban tidak tahu bahwa orang yang ditemui adalah Neneng Umaya alias istri ID karena sebelumnya memang tidak pernah bertemu.
Dini Nurdiani dibunuh NU di Jatisampurna, Bekasi. Tersangka memukul kepala korban dengan linggis hingga terjatuh. Selanjutnya tersangka menghujamkan linggis ke tubuh korban beberapa kali.
Baca Juga: Pembunuhan Mahasiswa Kedokteran UB, Tersangka ZI mengaku Ingin Menikahi Anak Tirinya, Pacar Korban
Karena melihat korban masih bernapas, tersangka NU kemudian menikam perut korban menggunakan gunting rumput rumput hingga tewas.
Jasad korban ditinggalkan begitu saja di tempat kejadian, kawasan Perumahan Grand Citra Cibubur, Jatisampurna, Bekasi.
“Tersangka NU sempat mengganti bajunya karena penuh darah,” ujar Kompol Ardhie.
Baca Juga: Fakta-Fakta Pembunuhan Mahasiswa Kedokteran UB, Pelaku Ikut Takziah dan Kerap Meminta Uang Korban
Setelah melakukan penyelidikan, polisi menangkap NU di rumah kontrakan di Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (13/5/2022) malam. NU langsung mengakui perbuatannya.
Tersangka nekat membunuh karena korban berselingkuh dengan suaminya. Dia cemburu sekaligus sakit hati kepada korban yang menggangu rumah tangganya.