KARANGANYARNEWS – Skandal seks ABG siswi SMP diintimi 7 perjaka, berakir di meja mediasi sejumlah tokoh masyarakat setempat.
Salah satu hal terpenting yang jadi pertimbangan tidak berlanjut ke ranah huku, baik ABG siswi SMP maupun tujuh perjaka yang mengaku telah mentimi sama-sama masih dibawah umur.
Miran, Ketua Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kecamatan Jatiroto mengatakan, forum mediasi telah dilakukan sejumlah pihak, termasuk para orang tua anak-anak tersebut.
Baca Juga: Duh, Siswi SMP di Wonogiri Berhubungan Intim dengan 7 Perjaka
Mediasi yang diikuti sejumlah tokoh masyarakat, karang taruna, pemerintah desa, kecamatan dan Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) setempat memutuskan, tidak membawa kasus ini kepada aparat kepolisian.
Namun, demikian seluruh tokoh masyarakat yang hadir dalam mediasi ini meminta keseluruhan anak yang terlimbat seks bebas diberikan pembinaan dan pendampingan.
"Kami juga berkoordinasi dengan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKB dan P3A), pihak sekolah mereka masing-masing anak," kata dia.
Baca Juga: Cabuk Wonogiri, Citarasa Pedas Manis Sedap Hitamnya Wijen Sangrai
Di sisi lain, sebagaimana disampaikan Miran kepada awak mesia, pihaknya meminta kepada seluruh orang tua untuk lebih ketat mengawasi perilaku anak-anaknya.