Beri Kelonggaran untuk Pemudik. Begini Pesan Bupati Wonogiri

- 22 April 2022, 18:33 WIB
Bupati Wonogiri bersama Kapolres serta Dandim melakukan pengecekan kendaraan operasional untuk Operasi Ketupat Candi 2022
Bupati Wonogiri bersama Kapolres serta Dandim melakukan pengecekan kendaraan operasional untuk Operasi Ketupat Candi 2022 /Dok Humas Polres Wonogiri/

KARANGANYARNEWS - Bertempat di Alun-alun Giri Krida Bhakti, apel gelar pasukan Operasi Ketupat Candi 2022 diadakan pada Jumat (22/4/2022) pagi.

Apel yang dipimpin oleh Bupati Wonogiri Joko Sutopo tersebut, juga dihadiri Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto, Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Deni Oktavianto, Kepala Kejaksaan Negeri Tailani Moehsad, Kepala Pengadilan Negeri Rais Torodji dan wakil Bupati Setyo Sukarno.

Kegiatan gabungan dari berbagai elemen ini merupakan upaya untuk persiapan jelang datangnya arus mudik lebaran.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Siapkan 400 Bus Mudik Gratis Lebaran 2022, Cek Pendaftarannya di Sini!

Sebab Kabupaten Wonogiri menjadi salah satu tempat tujuan dari para pemudik, yang selama 2 tahun terakhir dibatasi.

Karena itulah, Bupati memperkirakan akan ada peningkatan jumlah pemudik secara signifikan. Sehingga perlu dilakukan langkah-langkah tertentu untuk bisa menjaga keamanan dan kenyamanan para pemudik.

Dalam kesempatan itu, Bupati juga membacakan amanat dari Kapolri terkait pelaksanaan Operasi “Ketupat-2022”.

"Operasi Ketupat 2022 akan digelar dari tanggal 28 April 2022 sampai 9 Mei 2022. fokus pengamanan adalah 101.700 obyek di seluruh Indonesia baik masjid, tempat wisata, pusat perbelanjaan, obyek vital lainnya," ujar Bupati Wonogiri mengutip amanat Kapolri.

Sedangkan terkait kedatangan para pemudik di wilayah Kabupaten Wonogiri, Bupati menegaskan tidak perlu ada upaya pendataan. Menurutnya tanggung jawab diserahkan langsung ke pribadi masing-masing.

Baca Juga: Duarr! Petasan 3 Kg Meledak di Sleman, Rumah Warga Hancur Luluh Lantak

"Kalau misal ada yang terkena Covid-19, segera ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan. Dan yang pasti jaga selalu protokol kesehatan," katanya.

Menghadapi musim mudik tahun ini, Pemerintah Kabupaten Wonogiri memang memberi banyak kelonggaran kepada para pemudik. Dan salah satunya adalah dibolehkannya menggelar shalat Idul Fitri di lapangan.

Hanya saja terkait perayaan Idul Fitri itu, Bupati menegaskan bahwa masyarakat dilarang menggelar acara takbir keliling. Hal ini demi mencegah terjadinya gangguan ketertiban di masyarakat, serta tentunya potensi penyebaran virus Covid-19.

Dalam kesempatan itu, Bupati yang didampingi Kapolres serta Dandim melakukan pengecekan kendaraan operasional, yang akan digunakan dalam pelaksanaan operasi Ketupat Candi 2022.***

Editor: Langgeng Widodo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x