"Saya sudah wanti-wanti ini untuk dijaga bersama, jadi ayolah sudah tinggalkan masa-masa yang sebelumnya," ujar Gusti Eddy.
"Keraton ini aset bangsa, aset dinasti, jangan diperlakukan seperti rumah sendiri. Ini saya mohon menjadi kejadian yang terakhir dan jangan sampai terjadi lagi," imbuhnya.
Sementara itu, putri PB XIII, GRAy Devi Lelyana Dewi, saat bertemu awak media memperlihatkan beberapa bekas luka didapat dari insiden itu.
"Ini lengan saya sebelah kiri dan lecet-lecet sebelah kanan. Ini saya mau visum," ungkapnya.
GRAy Devi Lelyana Dewi mengaku, pihaknya akan mengambil jalur hukum atas insiden yang terjadi. (rizka) ***