Solo Masuk UNESCO Creative Cities Network, Ini Dia Alasannya

- 8 Maret 2024, 19:05 WIB
Solo masuk dalam salah satu daftar UNESCO Creative Cities Network (UCCN) atau Jaringan Kota Kreatif UNESCO yang menempatkan kreativitas sebagai faktor strategis dalam pembangunan urban berkelanjutan. (Foto: Zefanya Permata Nindyatama)
Solo masuk dalam salah satu daftar UNESCO Creative Cities Network (UCCN) atau Jaringan Kota Kreatif UNESCO yang menempatkan kreativitas sebagai faktor strategis dalam pembangunan urban berkelanjutan. (Foto: Zefanya Permata Nindyatama) /

KARANGANYARNEWS - Solo Masuk UNESCO Creative Cities Network, Ini Dia Alasannya. Surakarta atau Kota Solo, Jawa Tengah terkenal sebagai pusat budaya Jawa yang masih terjaga dengan baik hingga saat ini.

Banyak hal menarik berkaitan dengan budaya yang bisa kamu temukan saat jalan-jalan ke Kota Bengawan, mulai dari kain batik dengan motif Parang Kusumo dan Truntum, hingga pusat kebudayaan yang masih melestarikan tradisi turun-temurun.

Daya tarik itulah yang akhirnya berhasil membawa Solo masuk dalam salah satu daftar UNESCO Creative Cities Network. ​

Baca Juga: Cantik Memesona, 9 Foto Menawan Selvi Ananda yang Bikin Baper

Mengutip laman en.unesco.org, UNESCO Creative Cities Network (UCCN) atau Jaringan Kota Kreatif UNESCO dibentuk pada 2004 untuk mempromosikan kerja sama antara kota-kota yang menempatkan kreativitas sebagai faktor strategis dalam pembangunan urban berkelanjutan.

Secara keseluruhan, saat ini UNESCO Creative Cities Network telah mencakup 350 kota dari seratus negara mewakili tujuh bidang kreatif, di antaranya kerajinan dan seni rakyat, desain, film, gastronomi, sastra, seni media, hingga musik.

Melansir laman resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, kemenparekraf.go.id, Jumat, 8 Maret 2024, keberhasilan Kota Solo masuk dalam jajaran UNESCO Creative Cities Network tidak didapatkan dengan mudah. Mengingat, ini adalah percobaan ketiga Kota Bengawan masuk ke dalam daftar UCCN, setelah sempat dua kali gagal seleksi sejak 2017.

Baca Juga: Mengapa Perlu Sidang Isbat Awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah? Ini Penjelasannya

Keberhasilan ini menjadikan Solo sebagai satu di antara 55 kota yang turut sukses masuk menjadi anggota baru UNESCO Creative Cities Network di bidang kerajinan dan kesenian rakyat (folk art and crafts).

Halaman:

Editor: Andi Penowo

Sumber: kemenparekraf.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x