Ngaji Bareng |.| Ustadz Drs. H. Moch Isnaeni, M.Pd.
JANGAN pernah kita berpikir buruk tentang apa yang kita alami, percaya saja Allah Maha Baik dalam merencanakan segala sesuatunya.
Tidak usah berpikir terlalu rumit, tentang kejadian yang tiba-tiba Allah datangkan kepada kita. Ikhlaslah dengan apa yang terjadi, sungguh rencana Allah selalu lebih indah dari yang kita sangka.
Pasrah dan yakin saja kepada Allah, tidak usah terlalu keras memikirkan kenapa semua itu harus terjadi, percayalah apapun itu sudah Allah tetapkan dengan kebaikan yang kita butuhkan.
Baca Juga: Kemuliaan Masa Muda Jaminan Kemuliaan Hidup Sampai Tua
Teruntuk yang saat ini sedang diuji Allah dengan kejadian luar biasa dan tidak menyenangkannya, jangan lagi banyak bertanya kenapa semua Allah takdirkan nyata dalam hidup ini.
Tundukkan hati ini dengan berpikirlah posistif, meski kejadian tersebut sangat tidak membuat kita tenang dan meresah.Tundukkan hati dengan ikhlasan dan kelapangan hati, karena disitulah awal bahagia kita tengah Allah rangkai.
Hal tidak menyenangkan yang kita alami membuat semakin meresah, jika tiap saatnya kita masih mengeluh dan terus saja bertanya, untuk apa semua itu Allah datangkan.
Baca Juga: Mentauladani Keberkahan Usia Panjang Sahabat Rasulullah SAW
Saat ini mungkin kita tidak menyukai kesulitan yang Allah berikan, kita tidak menyukai takdir-Nya yang buruk, tapi pada saatnya kita akan sangat bersyukur tatkala kebaikan yang Allah rencanakan sudah Allah persembahkan.
Jangan buru-buru menjudge Allah itu tidak adil, tidak mendengar doa kita, atau tidak mendengar curahan hati kita, karena bagaimanapun Allah sudah tahu apa yang benar-benar kita butuhkan.
Sungguh Allah selalu memiliki hal indah untuk dipersembahkan kepada umatnya, bersabarlah dulu dengan semua yang terjadi. Jangan berpikir buruk apa yang kita alami, percaya saja Allah Maha Baik dalam merencanakan segala sesuatunya. ***
Baca Juga: Ngaji Jiwa Jawi; Nama Japamantra dan Doa
Drs. H. Moch Isnaeni, M,Pd. |.| Ketua Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Ketua Komisi Dialog FKUB, Pembina DDII, Sekretaris Dai Kantibmas Polres dan praktisi dakwah media cetak maupun online di Kabupaten Klaten.