Baca Juga: Kue Pancong, Jajanan Tradisional Nikmat yang Bikin Ketagihan Bule
Sajian ini semakin nikmat serta maknyus ketika ditambah dengan tempe gembus yang terbuat dari ampas tahu dan dimasak dengan cara dibacem.
Nama brambang asem sendiri berasal dari kata brambang yang artinya bawang merah, sedangkan asem sendiri termasuk bumbu rempah-rempahan.
Jadi makanan ini merujuk pada bumbu cabai atau sambal yang digunakan untuk menyiram daun ketela.
Penjual makanan unik khas Kota Solo ini memang sudah tidak banyak. Hanya di beberapa tempat saja ada yang masih jualan, di antaranya di Pasar Gede.
Baca Juga: 5 Hotel Murah di Solo Strategis, Nyaman dan Recommended, Ada yang Cuma Rp100 Ribuan
Ada beberapa penjual brambang asem di dalam pasar ini yang buka hingga sore hari.
Namun, menyantap brambang asem akan lebih enak apabila di pagi atau siang hari dimana daun ubi masih segar, dibandingkan ketika hari sudah sore atau menjelang tutup.
Dengan harga sangat murah bekisar antara Rp3000 hingga Rp5000 saja, kamu sudah bisa menikmati salah satu kuliner khas Kota Solo dengan rasa nikmat serta maknyus tentu saja. ***