Renungan Harian Kristen - Keluar dari Tembok Keterbatasan

- 20 Juni 2022, 09:15 WIB
Diberkati untuk menjadi berkat, membuat Roh Kudus  disenangi
Diberkati untuk menjadi berkat, membuat Roh Kudus disenangi /Astrid Setya/

KARANGANYARNEWS - Setiap hari, Renungan Harian Kristen hadir untuk memberikan kelegaan untuk jiwa-jiwa yang haus dan lapar Firman Tuhan.

Saat hati terasa berat, serahkan bebanmu pada Tuhan, dengan membaca Renungan Harian Kristen, yang bisa membantumu melepaskan masalah yang berat. 

Selamat membaca artikel-artikel dalam Renungan Harian Kristen, semoga iman kita semakin bertumbuh di dalam Tuhan.

Baca Juga: Renungan Harian Kristen - Rahasia Menyenangkan Roh Kudus

Mazmur 18:29-30 Karena Engkaulah yang membuat pelitaku bercahaya; TUHAN, Allahku, menyinari kegelapanku. Karena dengan Engkau aku berani menghadapi gerombolan, dan dengan Allahku aku berani melompati tembok.

Seekor katak telah berbulan-bulan terperangkap pada sebuah lubang. Berkali-kali ia mencoba melompat setinggi-tingginya supaya bisa keluar dari lubang, tetapi usahanya selalu gagal. Akhirnya katak itu pun menyerah dan bertahan hidup dengan meminum air hujan serta memakan serangga-serangga kecil yang masuk ke lubang tersebut. 

Satu kali, seekor katak lain terperosok di lubang yang sama. Katak baru ini pun mencoba keluar dengan melompat tinggi-tinggi. Katak yang sudah lebih lama berada disana terkekeh melihatnya, "Percuma saja kawan. Lebih baik simpan tenagamu supaya kau bisa bertahan hidup lebih lama."

Baca Juga: Renungan Harian Kristen - Panggilan berkat yang Tuhan Berikan

Namun si katak baru tetap saja meneruskan usahanya. Hari demi hari katak itu terus melompat. Seringkali saat ia melompat, ia mendapatkan serangga yang terbang di atas lubang dengan menjulurkan lidahnya yang panjang. Hingga suatu hari katak yang baru berkata pada katak lama yang sedang duduk diam melihat gerak-geriknya, "Hai kawan, lihat, hari ini aku akan keluar dari lubang ini. Kakiku sudah bertambah kuat karena berlatih melompat setiap hari, sertac aku memiliki cukup tenaga dari banyaknya serangga yang aku makan." Katak baru itu pun mengambil posisi dan melompat sangat tinggi. Seperti terbang, katak baru itu berhasil keluar dari lubang menuju kebebasan. 

Sebagian kita mungkin merasa seperti sedang terjebak sebuah lubang atau ruangan sempit dengan tembok yang menjulang begitu tinggi. Hidup seperti mengalami stagnasi dan seolah tidak berdaya. Tembok tinggi itu bisa bernama tembok kemiskinan, tembok pas-pasan, tembok hutang, dan lain sebagainya. Satu-satunya jalan keluar adalah melompati tembok-tembok keterbatasan tersebut. 

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x