KARANGANYARNEWS - Tiga hari menjelang pemungutan suara Pemilu 2024, masyarakat dihebohkan dengan perilisan film dokumenter berjudul Dirty Vote pada Minggu, 11 Februari 2024.
Masyarakat dapat menyaksikan film Dirty Vote melalui kanal YouTube di channel apapun yang menayangkannya. Dari pantauan KaranganyarNews, film dokumenter tersebut sudah ditonton lebih dari 3 jutaan kali di akun YouTube PSHK.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, film Dirty Vote menampilkan tiga Nara sumber yang terdiri dari pakar hukum tata negara.
FilmBaca Juga: 17 TPS Pemilu 2024 di Kecamatan Selo Rawan Bencana Erupsi Merapi: Begini Skenario Antisipasi KPU Boyolali
Ada Zainal Arifin Mochtar dari Universitas Gadjah Mada, Feri Amsari dari Universitas Andalas, dan Bivitri Susanti dari Sekolah Tinggi Hukum (STH) Indonesia Jentera.
Secara bergantian, ketiga pakar itu tiga bersama-sama menjelaskan rentetan peristiwa yang diyakini bagian dari kecurangan pemilu.
Beberapa pakar juga mengkritik Bawaslu yang dinilai tidak tegas dalam menjatuhkan sanksi terhadap pelanggaran pemilu.
Baca Juga: Tayang 14 Februari 2024, Cek Sinopsis dan Jadwal Tayang Film Lampir di Bioskop CGV
Menurut mereka, tidak ada efek jera sehingga pelanggaran pemilu cenderung terjadi berulang.