Siswa SD  di Grobogan Meninggal Diduga Dianiaya Teman Sekolah, Begini Kronologinya

- 17 Januari 2022, 18:34 WIB
Polisi bongkar makam siswi SD yang diduga meninggal karena dianiaya di Grobogan.
Polisi bongkar makam siswi SD yang diduga meninggal karena dianiaya di Grobogan. /Polres grobogan

Keluarga Sherly kemudian melaporkan kematian anaknya yang mencurigakan tersebut ke Polres Grobogan, Senin (27/12/2022) malam.

“Saat di rumah, anak saya bilang dia dipukuli tiga teman sekelasnya. Kami minta kasus ini diusut tuntas,” tutur Pujiyanto, warga Dusun Pondok, Karangrejo, Grobogan.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Teman Karip, Fakta Selingkuh Bukan Selingan Membuat Keluarga Utuh

Atas lapornan tersebut, Polres Grobogan makam Sherly  pada Senin (17/1/2022) untuk keperluan autopsi. Sampai saat ini polisi sudah memeriksa 9 orang saksi.

“Kami sudah minta keterangan dari saksi. Ada orang tua korban, teman, guru, pihak sekolah, dokter dan bidan yang pernah memeriksa korban,” kata Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Andryansyah Rithas Hasibuan.

Menurut Andriyansyah, dengan autopsi nantinya akan diketahui penyebab pasti kematian dari korban.

Baca Juga: Kapolresta Surakarta, Gilang Mati Karena Pukulan Benda Tumpul

Dia menambahkan pihaknya masih mendalami apakah korban merupakan korban penganiayaan atau bukan.

“Pemeriksaan saksi, penyelidikan, dan autopsi itu sebagai cara untuk mencai bukti-bukti apakah SM meninggal wajar, atau karena dianiaya. Proses masih berlangsung,” katanya.***

 

Halaman:

Editor: Ken Maesa Pamenang

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah