KARANGANYARNEWS – Inilah 10 keutamaan Puasa Ramadhan teruntuk buah hati tercinta, tiga diantaranya menempa keimanan ketaqwaan, melatih kesabaran dan toleransi toleransi.
Kelahiran si buah hati, selain merupakan amanah dan karunia dari Allah SWT, juga sebagai ujian teruntuk kedua orangtuanya. Lulus dan tidaknya ujian dari Allah SWT tadi, tergantung bagaimana kedua orang tua mendidik menjadi anak yang sholeh dan sholehah, serta mengikuti syariat agama atau tidak.
Anak-anak yang belum baligh, menurut syariat Islam belum diwajibkan menjalankan ibadah Puasa Ramadhan. Baik secara fisik maupun pemahaman agamanya, mereka memang belum mampu untuk menjalankan ibadah fardlu di Bulan Suci Ramadhan tersebut.
Baca Juga: Gus Baha Menjawab: Kenapa Sopir Bus Tak Diwajibkan Puasa Ramadhan?
Namun demikian, sebagaimana disebutkan dalam Al-quran dan hadist, Bulan Suci Ramadhan merupakan momentum terbaik untuk memberikan pembelajaran ketaqwaan, keimanan maupun mental spiritual keaagamaan kepada buah hati kita.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam Q.S. Al Kahfi 18 : 46, “Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amalan-amalan yang kekal lagi saleh adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan.”
10 Keutamaan Puasa Ramadhan Teruntuk Anak
Sebagaimana dilansir dan dirangkum KaranganyarNews.com dari kanal dalamislam.com, berikut 10 diantara sekian banyaknya keutamaan Puasa Ramadhan teruntuk buah hati kita:
-
Menanamkan Rasa Cinta Bulan Suci Ramadhan
Ketika anak-anak mengetahui seluruh amalan, khususnya di Bulan Suci Ramadhan sangatlah banyak dan tidak terdapat kemuliaan yang setara dengan bulan yang lain, dia akan tumbuh rasa kecintaannya terhadap Bulan Suci Ramadhan.
Rasa kecintaannya itulah yang membuat anak-anak akan senantiasa menanti-nanti Bulan Suci Ramadhan tahun berikutnya, selain itu juga akan senantiasa menyambut suka cita setiap datangnya Bulan Suci Ramadhan.
Tak hanya itu, anak-anak juga akan terdidik menjadi sosok yang beriman dan bertaqwa hingga berusia dewasa kelak, karena sejak usia dini telah dibiasakan mencintai Bulan Suci Ramadhan dengan segala amal kebaikan di dalamnya.
-
Membiasakan Shalat Tarawih
Jangan lupa ajak anak-anak untuk menjalankan shalat tarawih semampu dia, agar terbiasa melakukan hal tersebut setiap Bulan Suci Ramadhan dan tidak merasa keberatan setelah dewasa kelak.
Baca Juga: Doa Puasa Ramadhan Hari ke Duabelas: Mohon Penutup Aib dan diselamatkan Segala yang Ditakuti
Jelaskan juga jikalau shalat tarawih adalah shalat yang istimewa, hanya ada setiap Bulan Suci Ramadhan yang pahalanya berlipatganda, agar anak-anak mau mejalankannya sesuai batas kemampuannya karena tidak ada kesempatan lain kecuali di Bulan Suci Ramadhan.
-
Menspirit Beribadah
Salah satu cara mengenalkan Ramadhan untuk anak agar berhasil menggapai keutamaan Bulan Suci Ramadhan, orangtua dapat memilihkan cerita-cerita yang menarik seputar keutamaan dan kemuliaan Ramadhan, terutama yang terkait dengan amal kebaikan.
Di jaman modern ini sudah didukung pula dengan banyaknya program TV Ramadhan untuk anak-anak yang menceritakan nuansa Ramadhan, misalnya kartun atau lainnya.
Baca Juga: Inilah Jawabnya: Berkumur Selain Teruntuk Wudlu, Apakah Membatalkan Puasa Ramadhan?
Atau orangtua juga bisa menceritakan pengalaman pribadi masa kecil seputar Ramadhan, bagaimana bahagianya mendapatkan baju baru sebagai persiapan Lebaran.
Dapat juga cerita menyambut saat buka bersama dengan jalan-jalan ke taman bersama keluarga, dan kisah-kisah menarik lainnya yang bisa memotivasi anak-anak untuk melaksanakan ibadah di Bulan Suci Ramadhan.
Dengan demikian anak-anak akan merasa bahwa dia beruntung, karena dapat menjalani ibadah di Bulan Suci Ramadhan dan dapat bertemu serta menjalankan ibadah di Bulan Suci Ramadhan.
Baca Juga: MUSLIM WAJIB TAHU: Syariat Hubungan Intim Pasutri di Bulan Puasa Ramadhan
Sudah barang pasti, orang tua juga harus memberikan teladan yang baik dengan rajin melakukan amal baik di Bulan Suci Ramadhan, sehingga anak-anak bisa mengikuti kebaikan yang contohkan orang tuanya.
-
Melatih Kesabaran
Kesabaran jelas akan tertanam pada hati anak yang sudah dibiasakan untuk mengenal keutamaan dan kemuliaan Bulan Suci Ramadhan sejak dini, sebab dia menjadi paham bahwa ketika dia lapar tidak bisa langsung makan, harus sabar menunggu hingga waktu buka Puasa tiba.
Dengan demikian, dalam hal hal lain pun anak-anak tidak hanya berPuasa saja akan tetapi juga akan terbiasa sabar dalam melakukan dan menerima segala sesuatu dalam kehidupnnya.
-
Belajar Toleransi
Dengan belajar Puasa Ramadhan, anak-anak akan memilikki toleransi dan rasa kasih sayang pada sesama. Dapat dicontohkan misalnya, anak-anak jalanan yang setiap hari lapar tidak seperti dirinya yang memiliki kecukupan makanan.
Karena itulah, dia akan menjadi anak yang penyayang dan memiliki rasa kasih sayang terhadap sesama dan akan terhindar juga dari sifat egois sepanjang kehidupannya mendatang.
-
Melatih Sedekah
Pembelajaran tolenremsi kepada anak-anak di bulam Ramadhan, sebagaimana dijelaskan dalam artikel KaranganyarNews.com sebelumnya, secara langsung juga mengajarkan anak-anak berbagi atau sedekah.
Dengan belajar sedekah, menyadarkan rasa syukur kepada anak-anak bahwa dia beruntung karena memiliki banyak rezeki dari Allah SWT dan harus ikhlas membagika sebagian rezekiya kepada anak-anak lain yang membutuhkan. Dengan demikian, kelak setelah dewasa dia tidak akan pelit dan kikir.
-
Mengenalkan Allah SWT dan Rasul
Keutamaan Ramadhan untuk anak-anak, dapat dijadikan momentum untuk mengenalkan kepada Allah SWT sebagai Sang Maha Pencipta dan Rasul sebagai utusan-Nya yang sejak dahulu kala telah menjalankan ibadah Puasa Ramadhan agar disayang Allah SWT.
Baca Juga: Mohon dijauhkan kemurkaan Allah dan api neraka, Doa Puasa Ramadhan Hari Kesebelas
Dengan demikian, anak-anak akan tumbuh kesadarannya bahwa perbuatan baik yang dilakukannya selama Bulan Suci Ramadhan, akan membuat dirinya juga disayang oleh Allah SWT.
-
Melatih Iman dan Taqwa
Rasa iman akan timbul jika dibiasakan, jika sejak kecil telah ditanamkan mengenai keindahan mendekatkan diri kepada Allah SWT, maka sejak usia dini juga mereka akan menyadari jikalau ketenangan hati bisa didapatkan dengan menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi semua larangannya.
Ke depannya setelah dewasa, dia akan terus mengingat dan memiliki dasar yang kuat tentang rasa keimananan kepada Sang Kholiq.
-
Menceritakan Surga dan Neraka
Ceritakan mengenai Surga dan neraka dengan kalimat yang memberi motivasi atau gambaran yang tidak menakutkan, sebab tidak mungkin menjelaskan akan siksa berat neraka pada anak yang justru akan membuatnya ketakutan dan menganggap Allah membuat neraka untuk menyakiti manusia.
Baca Juga: Harus Mendahulukan Buka Puasa Ramadhan atau Sholat Magrib? Begini Jawaban Gus Baha
Ceritakan bahwa orang yang disayang Allah SWT akan masuk Surga yang penuh keindahan, dan kekal atau abadi. Sedangkan orang yang tidak menjalankan perintah Allah SWT, akan masuk neraka bersama syetan dan di dalamnya selalu bersedih serta merasakan sakit.
-
Memberi Hadiah
Beri anak-anak hadiah jika mau menjalankan amalan-amalan ibadah di Bulan Suci Ramadhan secara baik dan benar, serta memiliki pengetahuan maupun meningkatnya amalan ibadah selama Bulan Suci Ramadhan.
Semisal dengan membelikan baju lebaran atau makanan dan mainan yang dia sukai, dengan demikian anak-anak juga akan merasa dihargai dan menjadi lebih bersemangat untuk melakukan kebaikan lebih banyak lagi di bulan selanjutnya.
Baca Juga: Inilah Jawaba dan Dalilnya: Apakah Bekam dan Donor Darah Membatalkan Puasa Ramadhan?
Kepada anak-anak berikanlah juga pengertian, ibaratkan seperti itu pula pahala dari Allah SWT, semakin banyak dia berbuat kebaikan semakin berlipatganda juga pahala dari Allah SWT.***