Doa Hari Keenam Pusa Ramadhan, Selasa 28 Maret 2023: Memohon Dihindarkan Kemaksiatan

- 28 Maret 2023, 01:05 WIB
Berikut doa puasa Ramadhan teruntuk hari keenam dilengkapi dengan lafal Bahasa Arab, Latin dan terjemahannya Bahasa Indonesia
Berikut doa puasa Ramadhan teruntuk hari keenam dilengkapi dengan lafal Bahasa Arab, Latin dan terjemahannya Bahasa Indonesia /Freepik

“Ya Allah! Janganlah Engkau hinakan aku di bulan ini karena perbuatan maksiatku terhadap-MU, dan janganlah Engkau cambuk aku dengan cambuk balasan-MU. Jauhkanlah aku dari hal-hal yang dapat menyebabkan kemurkaan-MU, dengan kelembutan dan ketinggian rahmat-Mu, Wahai pegangan terakhir orang-orang yang berkeinginan.”

Baca Juga: Singkat dan Mudah Dihafal, Inilah Penghalau Segala Godaan Puasa Ramadhan Paling Menggiurkan

Dalam berdoa, kita semua pasti berharap doa yang kita panjatkan akan di-ijabah atau dikabulkan. Allah SWT Maha Kuasa dalam mengabulkan doa kepada orang yang dikehendaki.

Pertanyaannya, siapakah orang yang dikehendaki itu? Disebutkan dalam suatu hadits, ada syarat-syarat terkabulkannya sebuah doa. Syarat dikabulkannya suatu doa, salah satunya dipanjatkan dengan sungguh-sungguh dan tidak tergesa-gesa.

Makna tergesa gesa dalam hal ini, ingin doanya segera dikabulkan oleh Allah SWT. Karena itulah, jika doa kita belum sesuai dengan apa yang kita harapkan, jangan berburuk sangka kepada Allah SWT.

Baca Juga: Hukum Fikih Junub di Bulan Ramadhan: Mandi Besar Setelah Imsak dan Subuh, Batalkah Puasanya?

Yakinilah, Allah SWT pasti mengabulkan dengan cara-Nya yang terbaik. Karena dalam memanjatkan doa, hakekatanya tidak hanya memohon  kepada Allah SWT untuk memenuhi kebutuhan sesuai harapan kita tapi juga merupakan ibadah kepada Allah SWT.

Setiap doa yang kita panjatkan kepada Allah SWT, adalah ibadah kepada Sang Maha Pencipta dan Allah Sang Maha Pengasih serta Maha Penyayang, mencintai kepada hamba-Nya yang rajin berdoa serta tidak menyukai hamba-Nya yang malas berdoa.

Dalam bulan Ramadhan ada tiga utama di-ijabahnya sebuah doa. Di antaranya, Pertama: Saat sahur sebagaimana disebutkan dalam hadits, “Doa dan istighfar di waktu sahur mudah dikabulkan.” (Fath Al-Bari, 3: 32).

Baca Juga: Terpancing Emosi dan Tak Sengaja Marah di Bulan Ramadhan, Apakah Membatalkan Puasa?

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x