Zakat Fitrah Teruntuk Orang Meninggal Dunia, Wajibkah?

- 5 April 2024, 05:05 WIB
Inilah jawabnya, bagaimana syariat membayar zakat fitrah teruntuk orang yang meninggal di Bulan Suci Ramadhan?
Inilah jawabnya, bagaimana syariat membayar zakat fitrah teruntuk orang yang meninggal di Bulan Suci Ramadhan? /Freepik/freepik

KARANGANYARNEWS - Menjelang berakhirnya ibadah fardlu Puasa Ramadhan, banyak pertanyaan terkait zakat fitrah. Salah satu diantaranya, bagaimana syariat membayar zakat fitrah teruntuk orang yang meninggal di Bulan Suci Ramadhan?

Zakat fitrah, merupakan salah satu ibadah yang hanya wajib ditunaikan di Bulan Suci Ramadhan. Membayar zakat fitrah, dimaksud sebagai penyempurna ibadah fardlu Puasa Ramadhan. Dalam salah satu hadits dijelaskan: 

 شَهْرُ رَمَضَانَ مُعَلَّقٌ بَيْنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ ، وَلَا يَرْفَعُ إِلَى اللهِ إِلَّا بِزَكَاةِ الْفِطْرِ

Artinya: “(Puasa) di Bulan Suci Ramadhan digantungkan di antara langit dan bumi, tidak diangkat menuju Allah kecuali dengan zakat fitrah” (HR. Ad-Dailami)  

 Baca Juga: 8 Lafadz Niat dan Doa Zakat Fitrah Terlengkap: Arab, Latin dan Terjemahan

Dilansir KaranganyaeNews.com dari unggahan nu.or.id, berikut jawab sekaligus penjelasan selengkapnya, bagaimana syariat membayar zakat fitrah teruntuk orang yang meninggal di Bulan Suci Ramadhan?

Disebutkan, untuk menjawab pertanyaan tersebut patut dipahami terlebih dahulu, para ulama Syafi’iyah memberi ketentuan, seseorang wajib membayar zakat fitrah ketika ia menemui dua waktu wajibnya zakat fitrah:

 

Setelah dan Sebelum Matahari Terbenam

Pertama; Masa akhir Bulan Suci Ramadhan atau sebelum terbenamnya matahari di akhir Ramadhan,  dan Kedua; Awal bulan Syawal, yakni setelah terbenamnya matahari lepas akhir Ramadhan.

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x