Keistimewaan Puasa Ramadhan Hari Kedelapanbelas: Malaikat Memohonkan Ampunan Sampai Tahun Berikutnya

- 28 Maret 2024, 02:05 WIB
Malaikat memohonkan ampunan kalian sampai tahun berikutnya. Catat, inilah keistimewaan Puasa Ramadhan hari kedelapanbelas
Malaikat memohonkan ampunan kalian sampai tahun berikutnya. Catat, inilah keistimewaan Puasa Ramadhan hari kedelapanbelas /Dok: alazharasysyarifsumut/

KARANGANYARNEWS – Menjelang 10 hari terakhir ibadah fardlu Bulan Suci Ramadhan, makin berlipatganda karunia dan pahala teruntuk Umat Islam. Salah satu keutamaan dan keistimewaan Puasa Ramadhan hari kedelapanbelas, Allah Swt memerintahkan malaikat agar memohonkan ampunan untuk ummat Muhammad Saw sampai tahun berikutnya.

Dilansir KaranganyarNews.com dari dalamislam.com yang bersumber Kitab 'Fadhâil Al-Asyhur Ats-Tsalâtsah', tentang keistimewaan bulan Ramadhan.

Selain itu juga dilengkapi referensi dari buku 'Fiqih Praktis Puasa Ramadhan karya Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar As-Sidawi dan Abu Abdillah Syahrul Fatwa.

 Baca Juga: 14 Tips Puasa Ramadhan Ibu Menyusui: Ibadahnya Khidmad, Diri dan Si Buah hati Tetap Sehat

Ibadah Puasa Ramadhan yang dijalankan secara khusuk dan ikhlas semata karena Allah, selain mendapat keberkahan dan hidayah dari Allah juga akan menerima pahala berlipatganda setiap hari.

 

Keistimewaan Puasa Ramadhan Hari Kedelapanbelas

Terkait keistimewaan Puasa Ramadhan hari kedelapabbelas, sebagaimana dijelaskan dalam Kitab 'Fadhâil Al-Asyhur Ats-Tsalâtsah, Allah Swt memerintahkan malaikat agar memohonkan ampunan untuk ummat Muhammad Saw sampai tahun berikutnya,

Lebih dari itu, Surga juga setiap hari dijanjikan Allah SWT sebagai karunia dan atau pahala teruntuk kaum muslim yang menjalani ibadah fardlu Puasa Ramadhan.

 Baca Juga: Shalat Tarawih Belum Shalat Isya? Catat, Inilah Syariat Ibadah Sunah Bulan Puasa Ramadhan

Karena itulah, jangan menyia-nyiakan waktu dan kesempatan untuk tidak menjalankan ibadah fardlu di Bulan Suci Ramadhan yang penuh berkah, hidayah dan karomah  ini.

Namun demikian, dijelaskan juga banyak orang yang menjalani Puasa Ramadhan hanya mendapat lapar, dahaga dan tidak mendapat  keberkahan serta pahala dari Allah SWT sebagaimana didambaharapkan.

Kenapa demikian? Karena mereka hanyalah Puasa secara lahiriah saja, batiniyahnya tidak Puasa sebagaimana disyariatkan agama Islam. Dicontohkan diantaranya saat menjalankan ibadah Puasa Ramadhan masih mengguncing orang lain, berprasangka buruk dan sebagainya.

 

5 Keutamaan Puasa Ramadhan

Puasa disyariatkan harus bersih secara lahiriyah maupun batiniyahnya, agar mendapat pahala yang sempurna dan terhindar dari  penyebab matinya hati dalam syariat Islam.

 Baca Juga: Keistimewaan Puasa Ramadhan Hari Ketujuhbelas: Allah Mengampunimu dan Bapak Kalian

Sumber lainnya yang dilansir KaranganyarNews.com juga menyebutkan, Puasa Ramadhan mempunyai kedudukan yang sangat agung. Ada keistimewaan dan pahala melimpah ruah di dalamnya.

 Dalam buku 'Fiqih Praktis Puasa Ramadhan karya Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar As-Sidawi dan Abu Abdillah Syahrul Fatwa menyebutkan, terdapat lima keutamaan bagi umat muslim yang menjalankan Puasa Ramadhan.

 Kelima keistimewaan Puasa Ramadhan tadi diantaranya termasuk rukun Islam, menghapus dosa yang telah lalu, penyebab masuk surga, doanya terkabulkan dan mendapatkan pahala berlipat ganda tanpa batas.

 

Malam Lailatul Qodar

Dalam rangkaian ayat-ayat yang berbicara tentang Puasa Ramadhan,  menjelaskan Alquran diturunkan di Bulan Suci Ramadhan. Disebutkan juga, Alquran turun pada malam Lailatul Qodar.

Baca Juga: Doa Puasa Ramadhan Hari ketujuhbelas: Mohon Dikabulkan Semua Hajat dan Keinginan Kita

Disebutkan dalam Alquran, pada Bulan Suci Ramadhan terdapat malam Lailatul Qodar yang lebih mulia dari seribu bulan. Pada malam Lailatul Qodar tersebut,  para malaikat dan Ruh (Jibril) silih berganti turun seizin Tuhan, dan kedamaian akan terasa hingga terbitnya fajar.

Dalam rangkaian ayat-ayat tentang Puasa Ramadhan juga disisipkan pesan kedekatan Allah SWT kepada hamba-hamba-Nya, serta janji Allah mengabulkan doa siapa pun yang tulus dan khuasuk mememohon kepada Yang Maha Pengasih dan Penyayang.

Selain menjalankan ibadah fardlu Puasa Ramadhan dengan kesungguhan dan semata hanya karena diperuntukkan Allah SWT, disyariatkan juga dilengkapi amal ibadah Bulan Suci Ramadhan lainnya. Diantaranya membaca Al Quran, sedekah, shalat sunnah dan lain sebagainya.

Baca Juga: Suntik dan Infus Saat Puasa Ramadhan, Batalkah?

Karena itulah, upayakan dan biasakan diri untuk melakukan amalan lain selama Bulan Suci Ramadhan. Baik amalan ibadah fardlu maupun ibadah sunnah Ramadhan, agar mendapat pahala sempurna dan lebih menspirit keihlasan serta ketenangan hati.***

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x