KARANGANYARNEWS - Bupati Klaten Sri Mulyani menerima penghargaan sebagai Bupati paling inovatif dan kreatif dalam membina kerukunan umat beragama di daerahnya.
Penghargaan tersebut diserahkan Ketua Umum Asosiasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Indonesia, Ida Pangelingsir Agung Putra Sukahet.
Bupati Klaten menerima penghargaan atas keberhasilannya membentuk pengurus Paguyuban Kerukunan Umat Beragama (PKUB) di 26 kecamatan, dengan jumlah personil 293 orang dan PKUB di 401 Desa serta Kelurahan sejumlah 4.544 orang.
Baca Juga: Kapus KUB Kemenag RI: Kehidupan Keagamaan Menghadapi Tantangan Ekstrem
Keseluruhan pengurus PKUB kecamatan dan desa serta kelurahan tadi, telah dikukuhkan bersamaan dengan memperingati hari toleransi internasional, 16 November 2022.
“Penyerahan piagam penghargaan kepada Bupati Sri Mulyani atas prestasinya yang luar biasa, sebagai bupati paling kreatif dan inovatif dalam merawat kerukunan, keharmonisan, dan toleransi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” kata Ida Pangelingsir.
Tidak kalah pentingnya, menurut dia karena di Klaten tidak pernah diterpa permasalahan intoleransi dan perpecahan diantara umat beragama. Kerukunan menjadi modal utama dalam menuju masyarakat yang maju, mandiri, dan sejahtera di Kabupaten Klaten.
Baca Juga: Soft Launching, Buku Antologi Puisi Moderasi Agama Diserahkan Menteri Agama
“Banyaknya keragaman suku bangsa dan agama di Klaten tidak menjadi penghalang terus menjaga kekompakan dan persatuan dalam membangun wilayah ini. Klaten sebagai pionir, sebagai roll model, dan sebagai contoh Kabupaten dan Kota lain di Indonesia dalam merawat kerukunan,” katanya.