KARANGANYARNEWS - Antisipasi tragedi Pemilu 2019, PPS di sejumlah daerah meninggal dunia karena kelelahan. Pemkab Karanganyar akan mensiagakan Petugas kesehatan selama proses pemungutan suara Pemilu 2024.
"Sebagai antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan, sebagaimana pada Pemilu 2019 lalu. Banyak Panitia Pemungutan Suara (PPS) meninggal karena kelehan," kata Pj Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi.
Terkait hal tersebut, pihaknya telah memerintahkan Dinas Kesehatan menyiapkan petugas kesehatan di setiap Puskesmas untuk siaga dan melakukan patroli intensif di setiap tempat pemungutan suara (TPS).
"Kami perintahkan Puskesmas di setiap kecamatan buka 24 jam, mulai menjelang pemungutan suara, saat pemungutan suara sampai selesainya penghitungan," kata Timotius Suryadi, dalam acara Rapat koordinasi kesiapan penyelenggaraan Pemilu 2024.
Dalam acara yang berlangsung di Pendapa Raden Mas Said tadi, Pj Bupati Karanganyar juga menjelaskan, semua petugas kesehatan di setiap Puskesmas pada hari pemungutan suara diperintahkan siaga membantu mobile dan cek ke semua.
Menjaga kondusivitas
Dia berharap, pemerintah dapat memastikan pelaksanaan pesta demokrasi di Kabupaten Karanganyar berjalan menyenangkan dan dapat mengantisipasi hal-hal darurat yang terjadi.
Baca Juga: Libatkan 450 pekerja Sortir Lipat, KPU Karanganyar Temukan 2. 166 Surat Suara Rusak
Terkait Sarana Prasarana (Sarpras) Pemilu 2024 di Kabupate Karanganyar, dia sebutkan semua sudah siap.
"Kemarin sudah kami lakukan pemantauan bersama Forkompimda. Logistik semua sudah siap untuk diedarkan, kami minta para Camat dan Kepala Desa membantu mengecek kembali ke setiap TPS Bupati.
Disebutkan, dalam Pemilu 2024 ini total pemilih di Kabupaten Karanganyar mencapai 707.967 orang. menurutnya hampir 30 persen pemilihnya kaum milenial dan Gen-X.
Baca Juga: DKPP Putuskan 118 Pelanggaran, Profesionalisme KPU dan Bawaslu Dipertanyakan
"Pemilih kaum milenial itu sampai dengan 215.062 pemilih, kemudian untuk Gen-X itu 207.774 pemilih. Paling sedikit pemilih kategori Pro Boomer yang hanya 19.190 atau 3 persen," tambahnya.
Dalam acara yang sama, Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Kumontoy mengatakan, persiapan pengamanan Pemilu 2024 sudah dilakukan. Pihaknya berkoordinasi dengan TNI, satpol PP dan Bawaslu dalam hal pengamanan.
"Kemarin kami sudah melakukan apel bersama untuk membuat Pemilu di Karanganyar ini nyaman," kata AKBP Jerrold Hendra Kumontoy.
Baca Juga: Mantan Camat Jaten Terancam Sanksi Pemberhentian, Pelanggaran Netralitas ASN dalam Pemilu 2024
Dijelaskan juga, Anggota polsek juga sudah diminta selalu memberikan edukasi kepada masyarakat agar menjaga kondusivitas keamanan dan ketertiban, terutama dalam pelaksanaan kampanye terbuka.***