Yakinilah, Allah SWT pasti mengabulkan dengan cara-Nya yang terbaik. Memanjatkan doa, hakekatanya tidak hanya memohon kepada Allah SWT untuk memenuhi kebutuhan sesuai harapan kita.
Setiap doa yang kita panjatkan kepada Allah SWT, adalah amal ibadah kepada Sang Maha Pencipta dan Allah Sang Maha Pengasih serta Maha Penyayang, mencintai kepada hamba-Nya yang rajin
Di Bulan Suci Ramadhan ini, disebutkan terdapat tiga waktu paling ijabah teruntuk memanjatkan doa:
-
Saat sahur
Sebagaimana disebutkan dalam hadits, “Doa dan istighfar di waktu sahur mudah dikabulkan.” (Fath Al-Bari, 3: 32).
-
Saat Menjalani Puasa
Imam Nawawi rahimahullah berkata, “Disunnahkan orang yang berpuasa untuk memperbanyak doa demi urusan akhirat dan dunianya, juga ia boleh berdo’a untuk hajat yang ia inginkan, begitu pula jangan lupakan do’a kebaikan untuk kaum muslimin secara umum.” (Al-Majmu’, 6: 273).
-
Saat Berbuka Puasa
Disebutkan juga, "Tiga orang berikut ini doanya tidak ditolak: (a) Doa pemimpin yang adil, (b) Doa Orang yang berpuasa ketika dia berbuka, dan (c) Doa orang yang terzalimi.” (HR. Tirmidzi no. 2526, 3598 dan Ibnu Majah no. 1752. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini hasan).***