Ketua PWM Jawa Tengah, KH Tafsir: Hak Angket Jangan Justru Timbulkan masalah

26 Februari 2024, 15:05 WIB
Ketua PWM Jawa Tengah, KH Tafsir menyerukan agar wacana hak angket hasil Pemilu 2024 tidak menimbulkan masalah di kemudian hari /Foto: PWM Jawa Tengah/

KARANGANYARNEWS - Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, KH Tafsir  menyerukan, wacana hak angket hasil Pemilu 2024 jangan justru menimbulkan masalah di kemudian hari.

“Harus mempertimbangkan kebijaksanaan, kalau tidak menghasilkan kemaslahatan untuk semua, ya mending ditempuh melalui jalur lain yang lebih maslahat. Tanpa mengurangi keadilan dan kejujuran hasil Pemilu 2024,” kata dia.

KH Tafsir menghimbau dan menyerukan kepada masyarakat agar tidak terprovokasi atau memprovokasi elemen masyarakat lain, dengan argumen-argumen yang menyesatkan.

 Baca Juga: 47 Penyelenggara Pemilu 2024 Meninggal Duniai, Berapa Santunan Teruntuk Ahli Warisnya?

Demikian ditegaskan lagi Ketua PWM Jawa Tengah, sebagaimana dilansir dari siaran pers yang disampaikan kepada sejumlah media, Minggu 25 Februari 2024.

“Urusan Pemilu hendaknya menjadi fokus utama bagi kontestan dan pihak berwenang. Baik partai politik, pasangan calon Presiden dan calon Wakil Presiden, beserta timnya, KPU, Bawaslu dan Mahkamah Konstitusi (MK),” kata dia.

 

Bukan Kemenangan Kelompok

KH Tafsir menjelaskan, seberapa bahayanya jikalau masyarakat terprovokasi. Selain situasi semakin memanas, juga berdampak ke sendi-sendi lain dalam kehidupan masyarakat.

 Baca Juga: Sikapi Pertikaian Beda Pilihan Pemilu 2024, Satupena Jawa Tengah Gelar Parade Baca Puisi Kebangsaan

Peemilu, menurutnya memiliki prosedur dan aturan yang harus diikuti. Bila prosedur ditaati, dia meyakin Pemilu 2024 akan berjalan dengan baik dan lancar.

Soal hasil, menurutnya semua pihak harus menerima dengan lapang dada apa, pun yang terjadi. Pihak yang kalah, diharapkan tidak bertindak dan bersikap kasar.

"Sementara pihak yang menang, jangan bersikap sewenang-wenang kepada pihak yang kalah. Semua ini adalah demi Indonesia,” katanya menegaskan.

 Baca Juga: Rp 113.800.000 Santunan dan Tali Asih Teruntuk 2 Anggota KPPS Pemilu 2024 Meninggal Dunia di Klaten

Kemenangan Pemilu, adalah kemenangan seluruh rakyat Indonesia. Menurut Ketua PWM Jawa Tengah, bukan kemenangan kelompok atau golongan tertentu.

 

Saatnya Rekonsiliasi

Pernyataan senada juga disampaikan Ketua Umum GP Anshor, Addin Jauharudin. Dilansir dari siaran pers-nya, menurut dia saat ini saatnya masyarakat rekonsiliasi.

“Rekonsiliasi ini menjadi penting sekali, apalagi menjelang bulan puasa dan Lebaran. Harapannya saling maaf memaafkan, suasana menjadi teduh dan kembali menjadi saudara,” kata Addin Jauharudin.

 Baca Juga: DKPP Putuskan 118 Pelanggaran, Profesionalisme KPU dan Bawaslu Dipertanyakan

Dijelaskan, biarkan elite Parpol mengurus sendiri gugatan hukum usai Pemilu 2024, masyarakat harus menjalani kehidupan seperti biasanya, serta rukun dan damai.

Addin mengatakan, sudah ada kanal-kanal hukum yang disediakan, bagi yang akan menggugat seperti melalui Mahkamah Konstitusi (MK) sebagai pusat saluran gugatan Pemilu.

“Kalau pemilu prosesnya memang melibatkan masyarakat ya, tapi pasca-pemilu ini kan lebih cenderung penyelesaian elite politik. Jadi rakyat tidak perlu dilibatkan. Saatnya rakyat melakukan rekonsiliasi,” terang dia.***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler