Walaupun lajunya telah dihalangi sepeda motor petugas, sopir truk bukan mengurangi kecepatan malah tancap gas hingga menyenggol sepeda motor personel Satlantas Polres Sukabumi Kota.
Aksi pengejaran pun berlanjut hingga akhirnya truk tersebut dapat diberhentikan di sekitar Jalan Raya Sukabumi- Cianjur, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. Sopir truk tersebut langsung ditangkap dan dibawa ke Unit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Kota.
Baca Juga: Tangis Pilu Sopir Angkot Dihajar PPKM, Uang Bensin Sampai Minta Istri
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Kota Ipda Andhika Pratistha menambahkan keterangan dari pengemudi truk, dirinya nekat tidak mengindahkan arahan dari petugas karena lalai karena terlalu fokus pada aplikasi Google Maps.
Menyadari dirinya salah, DS kemudian meminta maaf secara terbuka kepada pengguna jalan dan personel Satlantas Polres Sukabumi Kota karena apa yang telah dilakukannya itu mengancam keselamatan pengguna jalan lainnya.
Sementara, DS mengklarifikasi atas apa yang telah dilakukannya dan membuat geram warga Sukabumi akibat mengemudikan truk secara ugal-ugalan dan tidak mengindahkan arahan Polantas untuk menuju jalur Lingkar Selatan.
Ia tidak mengindahkan arahan itu karena mengikuti arahan aplikasi Google Maps dari telepon selulernya. "Saya mengendarai kendaraan dengan terburu-buru, sehingga mengganggu pengguna jalan lainnya dengan cara melakukan kendaraan dengan tidak wajar sehingga dapat membahayakan pengguna jalan lainnya," katanya.
Dirinya pun mengaku menyesal dengan apa yang telah diperbuatnya dan meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Kota dan Kabupaten Sukabumi atas kelalaian saya dan sudah membuat kegaduhan.***