Network
KARANGANYARNEWS – Ada dua sosok makhluk halus yang menjadi kunci dalam cerira horor maupun film Sewu Dino. Kedua sosok inilah yang menjadi kekuatan dari santet Sewu Dino yang dikirim ke kelurga Atmojo.
keduanya adalah Sengarturih dan Banarogoh. Mereka sebelumnya membasmi keluarga Kuncoro yang kemudian membuat Sabdo Kuncoro, satu-satu anggota keluarga yang tersisa,membalaskan dendam.
Siapa sebenarnya Sengarturih dan Banarogoh? Keduanya selama ini dianggap sebagai sosok yang menjadi eksekutor dari bekerjanya santet Sewu Dino alias santet seribu hari.
Baca Juga: Mengapa Sri Dipilih Keluarga Atmojo Menangkal Santet Sewu Dino, Ini Alasannya
Bukan saja membinasakan keluarga Kuncoro, tapi akhirnya juga mengakibatkan Dela Atmojo, keturunan terlahir keluarga Atomjo, berada dalam kondisi antara hidup dan mati.
Disebut Mbah Tamin dalam utas cerita horor SimpleMan dalam Sewu Dino, Sengarturih dan Banarogoh merupakan sepasang makhluk halus yang menjadi ingon-ingon atau peliharaan keluarga Atmojo yang merupakan anggota dari Trah Pitu.
Diketahui, dalam Trah Pitu, tujuh keluarga dalam trah ini memiliki ingon-ingon termasuk keluarga Atmojo dengan gelar Trah Angkara. Sepasang peliharaan inilah atas perintah keluarga Atmojo menghabisi keluarga Kuncoro.
Baca Juga: Sewu Dino antara Versi Film dan Thread di Twitter, Ini Bedanya
Perempuan dengan tubuh separo
Namun, dengan kekuatan ilmu yang dimilikinya, Sabdo Kuncoro, anak bungsu keluarga Kuncoro, berhasil menangkap Banarogoh. Penangkapan ini membuat kekuatan Sengarturih pincang.
Sabdo Kuncoro kemudian menggunakan Banarogoh untuk memerintah Sengarturih agar menyiksa Dela Atmojo. Sampai akhirnya Dela Atmajo sekarat dalam kondisi antara hidup dan mati.
Namun, Dela Atmojo tidak akan mati selama Banarogoh belum bertemu dengan Sengarturih. Karena itu, dalam duarasi 1000 hari harus ada orang yang bisa menangkal kutukan santet Sewu Dino.
Baca Juga: Ini Dia Tokoh-tokoh dalam Sewu Dino, dari Sri Hingga Sengarturih
Dalam utas cerita horor SimpleMan, Sengarturih berwujud seorang perempuan dengan tubuh hanya separo sebatas pinggang. Sosok mengerikan ii tanpa kaki, melayang-mayang dengan rambut panjang.
Sedangkan Banarogoh adalah sosok laki-laki tinggi besar berkaki panjang. Seluruh tubuhnya ditumbuhi bulu binatang sehingga wwujudnya sangat menyeramkan.
Dela Atmojo sendiri menyadari darah Trah Angkara, sebuat untuk Keluarga Atmojo mengalir dalam tubuhnya. Dialah kelak yang akan menjadi penerus Trah Angkara yang sekaligus mewarisi Bonorogo dan Sengarturih.
Baca Juga: Mengenal Keluarga Atmojo dalam Sewu Dino, Siapa Mereka?
Dalam utas cerita horror, SimpleMan mengungkapkan Dela Atmojo tahu kekejaman keluarganya dari mimpi-mimpi. Dela juga mendapatkan mendengar langsung dari neneknya, Karsa Atmojo.
Diungkapkan Sengarturih dan Banarogoh adalah sepasang makhluk gaib yang akan selalu menjaga dan melindungi keluarga Atmojo. Termasuk bagaimana Dela Atmojo terkena santet Sewu Dino.
Masa kecil Dela Atmojo sendiri sangat kelam. Dengan mata dan kepalanya snediri, Dela Atmojo menyaksikan bagimana ibunya mati bunuh diri dengan menembakkan pistol ke dalam mulutnya.
Baca Juga: Ternyata Inilah Awal Mula Santet Sewu Dino Dikirim ke Keluarga Atmojo
Begitulah, Trah Pitu memang telanjur bersekutu dengan iblis untuk mendapatkan kekayaan dan kehormatan. Mereka mengabdi pada sosok yang disebut Sang Ratu.
Sewu Dino bukan cerita horror yang berdiri sendiri. Sebaliknya, Sewu Dino baru awal dari kisah panjang Trah Pitu. Masih banyak kisah dari trah lain beserta ingon-ingon mereka, termasuk Sengarturih dna Banarogoh.***
