Deretan Nama Peraih Nomine Prasidatama 2023, Lengkap Karya Unggulannya

7 September 2023, 08:05 WIB
Inilah deretan nama para peraih berbagai kategori nomine Penghargaan Prasidatama 2023, lengkap dengan karya-karya unggulan mereka /Dok. BBPJT/

KARANGANYARNEWS - Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah (BBPJT),  telah mengumumkan para nomine Penghargaan Prasidatama 2023. Selasa, 05 September 2023. Berikut deretan nama peraih nomine Penghargaan Prasidatama 2023, berbagai kategori, lengkap karya-karya mereka.

 

Sebagaimana diketahui, Prasidatama merupakan penghargaan bahasa dan sastra, diberikan rutin tiap tahun kepada para sastrawan dan instansi pengguna bahasa Indonesia terbaik di Jawa Tengah.

Kepala BBPJT Dr. Syarifuddin mengatakan, para peraih Penghargaan Prasidatama 2023 diambilkan dari para nomine pada setiap kategori. Pengumuman para peraihnya, direncanakan akan dilaksanakan di Pekalongan,  25 September 2023 mendatang.

 Baca Juga: Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah Gelar Kembali Penghargaan Prasidatama 2023

Menurut Syarifuddin, nomine Penghargaan Prasidatama 2023 untuk Sastrawan diberikan untuk antologi cerita pendek, novel bahasa Jawa, novel bahasa Indonesia, manuskrip drama, dan antologi puisi.

Sastrawan dan Instani Peraih Nomine

 

Nomine untuk pengarang antologi cerpen adalah S. Prasetyo Utomo (dengan karya "Anak Panah Dewa"), Panji Sukma ("Desis Ular di Malam Anugerah Sastra"), dan Karisma Fahmi Y. ("Kucing Malam dan Gerhana Bulan").

Sedangkan nomine untuk sastrawan novel bahasa Indonesia adalah Jusuf AN ("Kalibening"), Era Tri Astanto ("Sesepuh dan Sebuah Dukuh"), dan Zaid Paningrome ("The Candidates of Mars").

 Baca Juga: Diskusi Monolog ‘Yang Silam’ di BBPJT, Alfiyanto: Monolog Tak Harus Digelar Tertutup dan Gelap

Selain itu, demikian Syarifuddin, ada nomine penulis novel bahasa Jawa, yaitu Tito Setyo Budi ("Kembang Tayub"), Suryadi Warna Sukarja ("Sing Kendhang lan Sing Ngandhang"), dan Khoirul Sholeh ("Sumirat ing Mripat").

Untuk penyair antologi puisi adalah Setia Naka Andrian ("Apakah Surga itu Sebuah Agama"), Sosiawan Leak ("Saum Dikepung Taun"), dan A. Musabbih ("Surat Sore Hari").

Sementara untuk pengarang manuskrip drama adalah Dewanto Amin Sadono ("Gentho"), Sosiawan Leak ("Geng Toilet"), dan Idham Ardi Nurcahyo ("Sandiwara Salah Kejadian").

Intansi, Sekolah dan Hotel

 

Para juri Penghargaan Prasidatama 2023, lanjut Syarifudfin, adalah Gunoto Saparie, Yuditeha, dan Afifah Afra untuk antologi cerita pendek. Krishna Miharja, Dhoni Yustiyantoro, dan Prof. Dr. Rahmanu Widayat untuk novel bahasa Jawa.

 Baca Juga: Berlimah Harta Cantik Jelita: Wanita Weton Kamis Legi, Dibalik Inner Beauty Khodam Nyi Ratu Mustika Kencana

Saroni Asikin, Gunawan Budi Susanto, dan Bandung Mawardi untuk novel bahasa Indonesia. Juri manuskrip drama St. Wiyono, Hanindawan, dan Widyo Babahe Leksono. Juri antologi puisi Dorothea Rosa Herliany, Gus TF Sakai, dan Mukti Sutarman Espe.

Menurut Syarifuddin, untuk nomine instansi pengguna bahasa Indonesia terbaik dari lembaga pemerintah adalah Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah Jawa Tengah.

Dua instan lain yang juga menjadi nomine ini, Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Semarang, dan Sekretariat Daerah Kabupaten Grobogan.

 Baca Juga: Kolam Renang Minimalis di Lahan Sempit: Eksotik, Ikonik dan Multifungsi

Sekolah pengguna bahasa Indonesia terbaik yaitu MAN Demak, MAN 1 Grobogan, dan MAN 1 Semarang. Sedangkan hotel pengguna bahasa Indonesia terbaik, Hotel Kesambi Hijau, Hotel Owabong, dan Hotel The Wujil. ***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler