Network
KARANGANYARNEWS – Menandai soft launching, buku antologi puisi ‘Kusebut Nama-Mu dalam Seribu Warna’ akan diserahkan kepada Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.
Penyerahan buku antologi puisi moderasi beragama ini, bersamaan dengan diselenggarakannya acara Festival Toleransi dan Gelar Budaya di Kelenteng Sam Poo Kong, Bongsari, Semarang, Jumat 18 November 2022 malam.
Ketua Umum Satupena Jawa Tengah Gunoto Saparie mengatakan, pihaknya bersama Ketua FKUB Jateng telah berkoordinasi dengan Kepala Kanwil Kemenag Jateng. Hasilnya, sepakat memanfaatkan momentum ini untuk memperkenalkan buku antologi puisi moderasi beragama.
Baca Juga: Tangkal Aliran Ekstrim, Satupena dan FKUB Terbitkan Antologi Puisi Moderasi Beragama
"Bisa disebut semacam soft launching buku antologi puisi ini, kami tetap akan mengadakan acara peluncuran buku yang lebih khusus di Vihara Watugong, bersamaan parade baca puisi dan bedah buku antologi puisi moderasi beragama," terang Gunoto Saparie.
Sekretaris Umum Satupena Jawa Tengah Mohammad Agung Ridlo menambahkan, Festival Toleransi dan Gelar Budaya diselenggarakan Puslitbang Bimas dan Diklat Kemenag.
Berbagai pertunjukan kesenian baik musik, tari, drama, dan sastra, ditampilkan oleh sejumlah komunitas pada kesempatan tersebut. “Ada juga orasi budaya yang akan disampaikan budayawan D Zawawi Imron dan penampilan tari Didik Nini Thowok,” kata dia.
Baca Juga: Siap Diluncurkan, Inilah Spirit Dakwah Kebangsaan Antologi Puisi Moderasi Beragama
Ketua Satupena Jateng Gunoto Saparie, Ketua FKUB Jateng Taslim Syahlan maupun Kepala Kanwil Kementerian Agama Jateng Musta'in Ahmad, sepakat menyerahkan buku antologi puisi ‘Kusebut Nama-Mu dalam Seribu Warna’ kepada Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dalam acara tersebut.
Sebagaimana diberitakan KaranganyarNews.com sebelumnya, Puluhan penyair lintas agama dan latar belakang kehidupan se Indonesi, segera meluncurkan antologi puisi moderasi beragama.
Antologi puisi yang berjudul 'Kusebut Nama-Mu dalam Seribu Warna', karya mereka siap diluncurkan di Vihara Watugong, Semarang, akhir November 2022.
Baca Juga: Antologi Puisi Melawan Pandemi, Luapan Empati Penyair Lintas Provinsi
Buku yang diterbitkan Deepublish, Yogyakarta, ini buah kerja sama Satupena Jawa Tengah, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jateng dan Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.
Ketua Umum Satupena Jateng Gunoto Saparie mengatakan, buku antologi puisi setebal 188 halaman tadi, memuat puisi-puisi karya 65 penyair dari seluruh Indonesia.
Bukan hanya dari Semarang dan Jateng, mereka juga berasal dari Papua, Sulawesi, Kalimantan, Sumatra, Jawa Timur, Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta, Banten, dan DKI Jakarta.
Baca Juga: Karya ke-4 MSI Kabupaten Karanganyar, Hari Ini Buku Perjanjian Giyanti Dilaunching
“Moderasi beragama perlu disosialisasikan dan digemakan, diantaranya melalui puisi. Terspirit itulah Satupena Jateng mengajak FKUB menerbitkan antologi puisi moderasi beragama yang juga Kanwil Kemenag Jateng,” kata dia. ***
