KARANGANYARNEWS - Enak endeus. Tak hanya anak-anak dan kawula muda atau generasi gaul, orang tua pun sangat menyukai kue putu. Berikut cara termudah dan tercepat, membuat jajanan tradisional berbahan tepung beras tadi.
Bersenandung dan bercengkerama di sore hari, tentu tidak terlepas dengan suguhan minuman hangat dan makanan ringan atau kue penghantar. Berbagai jenis kue, bisa jadi bertemu dengan segelas seduhan teh atau secangkir kopi dalam satu meja.
Kue tradisional yang satu ini, memang tidak identik disuguhkan pada pagi atau siang hari. Jajanan ini sangat melegenda karena dijajakan dengan sepeda tradisional keliling kampung sore atau malam hari.
Baca Juga: Sop Terenak di 5 Cafe Resto Ngargoyoso Karanganyar Ini, Banyak Dirindukan Para Pecinta Kuliner
Makanan khas ini bernama kue putu, merupakan kudapan tradisional berupa kue dengan isian gula merah. Bahan baku kue putu, dari adonan tepung beras yang dikukus menggunakan tempat khusus dari bambu.
Untuk mengolahnya, dikukus dalam tempat kotak berbahan stenlis, di bawahnya terdapat kompor sebagai tempat pembakarnya dan di atasnya terdapat lubang-lubang kecil sebagai tempat adonan yang sudah dimasukan dalam lingkaran bambu kecil.
Jajanan tradisional kue putu, sangat digemari semua kalangan. Baik anak-anak, usia remaja bahkan orang tua. Keunikan penjualannya, karena suara yang ditimbulkan tempat pengasapan sebagai ciri khas, sekaligus sebagai suara untuk menawarkan dan atau memberitahu kepada pelanggan.
Baca Juga: Es Telang Lemon Ala Kedai Kopissantung, Sensasi Segarnya Berselimut Sederet Khasiat Herbal
Nah, dari pada menunggu pedagang kue putu yang tidak dapat dipastikan jam berala lewat di dekat kita, tak ada salahnya membuat kue putu sendiri, sebagaiman telah dipraktekkan KaranganyarNews.com.