Baca Juga: Link 10 Cerita Horor SimpleMan Versi PDF, Silakan Download!
Pagi itu, udara sangat dingin. gw baru aja selesai habis Sholat subuh di surah dekat rumah gw. setelah shalat, biasanya anak2 desa akan ngumpul di depan surah.
Mumpung Minggu, ayo jala-jalan,” kata temen gw Jamal.
Semua temen2 gw bersahut2an setuju. Gw, langsung tanya, “Kemana? Gimana kalau kedalam pabrik, kali aja nemu bola tenis.”
Ada hal yg selalu gw lakukan bareng anak2 desa, yaitu masuk ke pabrik gula di samping desa. Alasanya disana banyak hal yg gw dan temen2 gw suka. Salah satunya, bola tenis.
Baca Juga: Seram! Janur Ireng Cerita Horor SimpleMan Kelanjutan Sewu Dino, Ini Linknya
Singkat cerita, berangkatlah kami menuju pabrik gula, jalur yg biasa kami lalui, adalah jalur Timur. Namun, kami terhenti ketika sampai di jalur Timur. Pabrik gula ternyata tutup. Semua baru ingat bahwa itu hari Minggu.
“Gimana kalau lewat perumahan Belanda?” usul Udin.
Kamisemua terdiam. Mendengar nama perumahan Belanda saja sudah membuat begidik ngeri. Di komplek itu semua rumah kosong dan terbengkelai karena sudah lama ditinggalkan.
Baca Juga: Link Cerita Horor Sesajen (Sang Abdi) SimpleMan Versi PDF, Download Gratis!