KARANGANYARNEWS – Beda haid, lain juga Istihadah. Dalam syariat Islam wanita yang menstruasi dilarang menjalankan sholat, puasa. Sedangkan wanita yang tengah Istihadah, diperbolehkan menjalankan semua ibadah tadi. Bahkan, sholat fardlu dan puasa Ramadhan hukumnya tetap wajib.
Istihadah, adalah darah yang keluar di luar rutinitas jadwal haid bagi kaum wanita. Disebutkan, darah tadi keluar karena penyakit dan bukan berasal dari rahim sebagaimana darah haid.
Darah yang keluar di luar jadwal rutinitas haid, disebabkan karena adanya urat yang pecah atau putus dan kalau keluar langsung mengental. Sifatnya, hampir mirip dengan darah yang keluar saat tubuh terluka. Karena itulah, wanita yang tengah Istihadah tetap diwajibkan sholat fardlu dan puasa Ramadhan.
Baca Juga: Keutamaan Puasa Ramadhan Hari ke-16: Allah Menganugerahi 60 Pakaian di Hari Kebangkitan
Dilansir KaranganyarNews.com dari portal dalamislam.com, berikut tanda-tanda wanita yang tengah mengalami Istihadah dan penjelasannya terkait perbedaannya dengan haid atau yang sering disebut datang bulan:
- Jelas Masa Haidnya
Dia memiliki massa haid yang jelas sebelum mengalami Istihadhah. Maka kondisi yang seperti ini dikembalikan kepada masa haidnya yang sudah diketahui pada massa sebelum dia Istihadhah dan di luar hari hari yang biasa dia mengalami haid, berlaku padanya hukum wanita yang Istihadhah.