Hanya Ada di Turi, Sleman: 3 Varian Salak Paling Rekomended, Wajib Dicicipi dan Dijadikan Buah Tangan

24 Februari 2023, 18:35 WIB
Inilah 3 varian salak di Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman, DIY, paling rekomended dicicipi dan dijadikan oleh-oleh /Arief Winarko/ KaranganyarNews/

KARANGANYARNEWS - Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dikenal sebagai daerah tujuan wisata alam dan kuliner. Menjadi destnasi tersendiri bagi wisatawan, baik lokal maupun manca.

Luas wilayah Kabupaten Sleman yang terdiri 86 Kalurahan dan 17 Kapanewon (Kecamatan), dari batas wilayah timur bersebelahan dengan Kabupaten Klaten, sebelah barat bersebelahan Kabupaten Magelang dan sebelah selatan berbatasan Kabupaten Purworejo.

Bentangan luas lereng Gunung Merapi, merupakan eksoktika tersendiri  dengan hamparan bukit dan pertanian. Kondisi alamnya sangat bersahabat,  dengan berbagai jenis tanaman termasuk buah-buahan,  menjadikan Sleman dikenal akan potensi wisata alam, pertanian dan kulinernya.

Baca Juga: Es Telang Lemon Ala Kedai Kopissantung, Sensasi Segarnya Berselimut Sederet Khasiat Herbal

Buah salak menjadi sentra utama di Sleman, dengan bentuknya yang unik pohonya mirip kelapa sawit,  dapat kita jumpai di sepanjang jalan wilayah Turi Sleman. Tanaman buah salak yang berjajar rapi, menjadi pemandangan tersendiri bagi wisatawan yang menuju ke lereng Gunung Merapi.

Buahnya cukup unik karena bersisik, varianya hanya ada 3 jenis dan keseluruhannya diminati semua kalangan, karena rasanya yang manis dan lezat. Bahkan, salak produk agrobisnis Sleman ini, pernah dieksport ke beberapa negara.

Perjalanan KaranganyarNews.com menyempatkan singgah di kios ibu Suwar, 62 tahun, petani dan pedagang salak  yang ada di jalan Turi, Kapanewon, Kabupaten Sleman. Di sepanjang jalan ini, juga berderet pedagang salak khas Sleman yang dapat dijadikan oleh-oleh atau buah tangan wisatawan.

Baca Juga: 4 Destinasi Pantai Putih di Bantul: Unik, Eksotik dan Instagramable

Berikut 3 jenis atau varian salak khas Kapanewon Turi, Kabupaten  Sleman, terekomended yang wajib kalian cicipi para wisatawan:

  1. Salak Madu

Jenis salak madu ini warnanya hampir  sama dengan salak pondoh, coklat kegelapan. Dagingnya lebih tebal, rasanya lebih manis dari pada salak pondoh atau salak gading. Sekali mencoba di jamin ketagihan.

  1. Salak Gading

Bentuknya lumayan besar, salak jenis gading ini berwana semu kuning gading, berasa manis dan sedikit sepet atau asam.

Baca Juga: Rekomended Instagrammable, Inilah Elok Eksotiknya Spot Pulau Bali di Wonogiri

  1. Salak Pondoh

Salak Pondok dari Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman, merupakan salak paling banyak peminatnya. Bentuknya ada yang kecil dan besar, rasanya manis dan dagingnya lebih kenyal. Salak ini, paling dominan dicari oleh pembeli untuk buah tangan.

Sebagaimana diketahui, buah  salak termasuk buah musiman yang satu tahun hanya dua kali panen. Bulan Februari ini, merupakan musim panen raya, jadi sangat pas jikalau kalian mencari buah salak yang akan di jadikan buah tangan.

Bagi pembeli, harga eceran salak madu dan salak gading harganya  termurah mulai harga Rp 10.000. Sedangkan salak pondoh ukuran kecil mulai harga Rp 5.000. Namun jika membeli dalam jumlah banyak, pasti dapat potongan harga atau diskon tersendiri.  ***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler