VIRAL: Foto Dandim Sukoharjo di Baliho Bersama Capres Cawapres, Letkol (Czi) Slamet Riyadi: Fitnah dan Hoaks

15 Januari 2024, 21:05 WIB
Dandim 0726/ Sukoharjo, Letkol (Czi) Slamet Riyadi menegaskan, baliho bergambar dirinya bersama Paslon Capres dan Cawapres, fitnah dan hoaks /

KARANGANYARNEWS - Komandan Kodim  (Dandim) 0726/ Sukoharjo, Letkol (Czi) Slamet Riyadi menegaskan, baliho bergambar dirinya bersama Paslon Capres dan Cawapres, fitnah daan hoaks

Disebutkan sebagai propaganda yang sengaja diciptakan untuk mendiskreditkan institusi TNI. Agar masyarakat meragukan netralitas TNI. Menurutnya (ditengarai) ada upaya menciptakan terganggunya kondusifitas dengan memecah belah dan saling mencurigai, khususnya di Kabupaten Sukoharjo.

“Spanduk dan APK (Aalat Peraga Kampanye] tersebut adalah fitnah yang ditujukan kepada Saya. Merupakan hoaks dan propaganda yang sengaja diciptakan untuk mendiskreditkan institusi TNI. Agar masyarakat meragukan netralitas TNI,” tegas  Dandim Sukoharjo.

 Baca Juga: DKPP Putuskan 118 Pelanggaran, Profesionalisme KPU dan Bawaslu Dipertanyakan

Penegasan tersebut disampaikan Letkol (Czi) Slamet Riyadi dalam keterangan pers kepada sejumlah awak media di Kantor Bawaslu Sukoharjo, Kamis 11 Januari 2024.

Dalam jumpa pers tersebut Dandim Sukoharjo juga didampingi Ketua Bawaslu Sukoharjo Rochmad Basuki, Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit dan Kepala Kejaksaan Negeri Sukoharjo Rini Triningsih.

 

Memegang Teguh Netralitas TNI

“Temuan tersebut sepenuhnya Saya serahkan kepada Sentra Gakkumdu untuk diproses sebagaimana mestinya. Pencatutan foto Saya yang disandingkan dengan salah satu Paslon Capres dan Cawapres itu dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab,” kata dia menambahkan.

 Baca Juga: 44.851 ODGJ Masuk DPT Pemilu 2024, Bolehkah Gunakan Hak Pilihnya?

Tindakan tersebut menurutnya jelas merugikannya secara pribadi. Pasalnya selama ini TNI telah memberikan atensi khusus tentang netralitas dalam Pemilu yang merupakan harga mati dan mutlak harus dilakukan.

Kepada wartawan, Letkol (Czi) Slamet Riyadi juga menegaskan, dirinya tidak pernah memerintahkan untuk membuat maupun memasang baliho itu. Dandim Sukoharjo memastikan, dia dan jajarannya memegang teguh netralitas TNI.

Sebagaimana diberitakan beberapa media sebelumnya, foto baliho bergambar Dandim Sukoharjo bersama salah satu Pasangan Capres dan Cawapres beredar di platfaorm media sosial.

 Baca Juga: KASN Rekomendasikan Sanksi Disiplin Berat Teguh Haryono, Kasus Pelanggaran Netralitas ASN dalam Pemilu 2024

Terkait temuan tersebut, Dandim Sukoharjo Letkol (Czi) Slamet Riyadi membeberkan kronologinya kepada awak media sebagai berikut:

 

Tiga Baliho

Selasa 09 Januari 2024) pagi, ia mendapat informasi dari Kapolres. Saat itu ia mendengar Panwascam Bendosari mendapatkan laporan dari masyarakat telah ditemukan spanduk bergambar foto Dandim berdampingan dengan salah pasangan Capres dan Cawapres.

Foto dirinya itu terpasang di sekitar perumahan di area lahan persawahan di Dukuh Ngepul, Desa Sidorejo, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo.

 Baca Juga: Mantan Camat Jaten Terancam Sanksi Pemberhentian, Pelanggaran Netralitas ASN dalam Pemilu 2024

Mendapat informasi tersebut Dandim Sukoharjo langsung memerintahkan anggotanya untuk berkoordinasi dengan pihak Bawaslu Sukoharjo, guna menindaklanjuti temuan tersebut.

Disebutkan, dia juga memerintahkan jajaran Kodim untuk melakukan patroli bersama aparat di Sentra Gakkumdu. Patroli itu untuk menyisir baliho serupa agar segera ditertibkan.

Di hari yang sama ia didampingi Kapolres Sukoharjo,  Letkol (Czi) Slamet Riyad juga telah mendatangi kantor Bawaslu dan bertemu langsung dengan Ketua Bawaslu Sukoharjo untuk melakukan klarifikasi.

Ketua Bawalu Sukoharjo Rochmad Basuki mengatakan, tidak ada temuan tambahan  baliho serupa di kecamatan lain. Baliho itu hanya ditemukan di tiga lokasi masing-masing di Kecamatan Bendosari dua spanduk, satunya lagi di Sukoharjo Kota.***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler